Beredar Isu Pemilu Proporsional Tertutup Bocor, PKB Gresik Sebut Kehormatan Konstitusi Bisa Runtuh

GresikSatu | Beredarnya isu Mahkamah Konstitusi (MK) akan menerapkan sistem pemilu proporsional tertutup pada Pemilu 2024, mendapat respon dari petinggi partai di Gresik. Salah satunya dari Ketua DPC PKB Gresik, Much Abdul Qodir.

Menurut dia, isu soal terjadinya kebocoran informasi tersebut membuat tatanan konstitusi negara akan runtuh. Lantaran, MK berfungsi sebagai penjaga gawang konstitusi. 

“Kalau itu benar bocor, maka runtuhlah kehormatan penjaga konstitusi kita, dan lambat laun akan hilang kepercayaan publik kepada MK. Semoga isu kebocoran ini tidak benar,” ucapnya, Selasa (30/5/2023). 

Oleh karena itu, informasi isu kebocoran sistem pemilu proporsional terbuka, menjadi proporsional tertutup harus dilakukan investigasi. MK harus mencari tahu siapa orang yang sengaja membocorkan isu tersebut.

“Meski saya tidak yakin itu terjadi, MK wajib melakukan investigasi terhadap isu bocornya keputusan MK,” jelasnya 

Sekedar informasi, sistem proporsional tertutup pernah dilakukan di Indonesia pada orde baru pada 1971-1999. Sistem proporsional tertutup merupakan mekanisme pemilihan oleh rakyat hanya pada partai. Artinya, pemilih mencoblos gambar partai saja, dengan suara partai untuk kesempatan pertama diberikan kepada caleg nomor urut teratas.

“Terkait sistem apapun yang akan menjadi keputusan MK secara internal PKB Gresik sangat siap dan kami optimis atas pertolongan Allah SWT. Kembali menjadi pemenang di Gresik,” tutur Qodir.

PKB Gresik sendiri menargetkan perolehan 18 kursi pada pileg 2024. Target ini meningkat dibandingkan dengan perolehan 12 kursi pada pileg sebelumnya. (faiz/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres