GresikSatu | Menyambut Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah, PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (BKMS) bersama sejumlah perusahaan tenant di kawasan Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE) kembali menyalurkan puluhan hewan kurban kepada masyarakat, lembaga pendidikan, dan instansi pemerintah di wilayah Kabupaten Gresik.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) bertajuk JIIPE Peduli dan Berbagi, yang rutin dilaksanakan setiap tahun sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan sekitar kawasan industri.
Tahun ini, total hewan kurban yang disalurkan mencapai 4 ekor sapi dan 38 ekor kambing, hasil kolaborasi antara PT BKMS, PT Berlian Manyar Sejahtera (BMS), PT Clariant, Xinyi Group, PT Ambercicle, dan PT Hailiang. Hewan-hewan kurban tersebut disalurkan ke berbagai pihak, termasuk masjid, musala, pondok pesantren, panti asuhan, hingga warga sekitar.
Salah satu penyerahan simbolis dilakukan kepada Pemerintah Kabupaten Gresik. Dua ekor sapi secara resmi diterima oleh Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kabupaten Gresik, Yusuf Anshori.
“Mewakili Pemerintah Kabupaten Gresik, kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada BKMS dan seluruh perusahaan di kawasan JIIPE atas kepeduliannya. Bantuan hewan kurban ini sangat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan,” ujar Yusuf usai menerima bantuan tersebut.
Ia menjelaskan, seluruh hewan kurban yang diterima Pemkab Gresik akan didistribusikan kepada pihak-pihak yang telah terdata, di antaranya lembaga pendidikan, pesantren, masjid, musala, dan masyarakat sekitar. Dalam perayaan Iduladha tahun ini, total terdapat 20 ekor sapi yang dialokasikan oleh Pemkab, dengan 19 di antaranya berasal dari donasi perusahaan melalui program CSR.
Sementara itu, Manager Community Development PT BKMS, Yudi Darjanto, menegaskan bahwa penyaluran hewan kurban ini merupakan bentuk nyata dari komitmen perusahaan untuk terus hadir di tengah masyarakat sekitar kawasan industri.
“Kami ingin terus berkontribusi secara positif, tidak hanya dalam aspek ekonomi dan investasi, tetapi juga dalam membangun hubungan sosial yang harmonis dengan masyarakat sekitar JIIPE,” terang Yudi.
Ia juga mendorong agar ke depan lebih banyak perusahaan tenant JIIPE ikut serta dalam program ini, sehingga cakupan bantuan bisa lebih luas dan tepat sasaran.
“Kami berharap program JIIPE Peduli ini semakin meluas partisipasinya. Dengan sinergi antar perusahaan, bantuan bisa lebih merata dan tidak tumpang tindih. Yang paling penting adalah manfaat CSR bisa benar-benar dirasakan oleh masyarakat secara adil,” tambahnya.
Di akhir pernyataannya, Yudi menyampaikan harapan agar pembangunan kawasan industri JIIPE terus berjalan lancar dan dapat menarik lebih banyak investor.
“Kami mohon doa dan dukungan dari seluruh pihak agar pengembangan kawasan JIIPE berjalan sesuai rencana. Semakin banyak investor yang masuk, tentu akan memberikan efek domino bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi, khususnya di Kabupaten Gresik,” pungkas Yudi.