GresikSatu | Seorang Kepala Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) tertipu oleh akun bodong via WhatsApp. Mirisnya lagi, akun tersebut mengaku sebagai Wakil Bupati (Wabup) Aminatun Habibah. Korban pun akhirnya mengalami kerugian Rp 17 Juta.
Kronologisnya, korban diketahui bernama Riyanto (46) asal Desa Sumberame Kecamatan Wringinanom langsung menerima pesan WhatsApp (WA) mengatasnamakan Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah, Minggu (17/4/2022).
Dalam percakapannya, akun yang mengaku Wabup akan memberikan donasi kepada TPQ Baitul Muttaqin yang dipimpin korban. Korban kepincut, karena orang nomor dua di lingkungan Pemkab Gresik rencana akan memberi donasi Rp 22 juta.
Dengan rincian Rp 15 Juta untuk TPQ dan Rp 7 juta untuk anak yatim piatu. Pelaku langsung memberikan bukti transfer M-Banking. Kalau donasi Rp 22 juta masuk. Tertera nama Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani sebagai sumber dana bukti transfer itu.
Baca Juga : Duh! Punya Mobil Mewah dan Rumah Mentereng, Warga Balongpanggang Masih Terima PKH
Namun, pelaku terus meneror korban melalui pesan WA. Korban dituntut untuk mengembalikan Rp 7 juta. Karena bukan untuk TPQ. Pelaku menyuruh korban transfer ke rekening Danamon nomor rekening (Norek) 003645365861 atas nama Muhamad Iqbal Zakariyah.
“Pemilik rekening itu mengaku sekretaris Wabup akhirnya saya transfer,” ucapnya, Selasa (19/4/2022).
Lalu kedua kalinya, korban mendapatkan donasi Rp 20 juta beserta bukti transferan dikirim ke korban dari orang yang sama. Dengan ketentuan korban harus mentransfer Rp 10 juta. Karena untuk pembagian warga yang kurang mampu bukan untuk TPQ. Akhirnya korban melakukan transfer ke rekening yang sama Rp 10 juta.
“Lalu pelaku ini minta transfer lagi, terus aku cek ke rekening TPQ. Ternyata tidak ada uang yang masuk,” keluhnya.
Baca Juga : Ditinggal Sholat Subuh, Maling di Duduksampeyan Gondol Hp dan Sepeda Motor
Mengetahui hal itu, korban akhirnya sadar bahwa dirinya kena penipuan. Dengan total kerugian Rp 17 Juta.
“Semua bukti transfer yang palsu dan foto Wabup dan Sekretarisnya semua ada,” tambahnya.
Akhirnya korban pun melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Gresik siang, Selasa (19/4/2022). Kasat Reskrim Polres Gresik Iptu Wahyu Rizki Saputro saat dikonfirmasi akan mengecek laporan tersebut.
“Kami cek dulu ya, karena kalau laporan hari ini. Baru besok dilimpahkan ke unit-unitnya,” ucapnya. (faiz/sah)