Diimingi-imingi Dibelikan Seblak, Bocah di Bawah Umur Dicabuli Oknum BPD Gresik

GresikSatu | Seorang anak dibawah umur menjadi korban pencabulan dari pejabat Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Kecamatan Cerme, Gresik. Sampai saat ini korban tampak murung dan terganggu mentalnya, usai tindakan bejat oknum BPD inisial M.

Diinformasikan, Kasus pencabulan atau pelecehan seksual anak dibawah umur itu, terjadi pada bulan Februari tahun 2021 silam. Kasus ini baru mencuat lagi, karena keluarga korban tidak pernah mendapatkan informasi terkait kasus pencabulan yang melibatkan Oknum BPD di Kecamatan Cerme Gresik.

Sedangkan sesuai kronoligis, bermula saat korban diiming-imingi akan dibelikan seblak oleh pelaku di area desa sebelah. Namun yang terjadi di luar dugaan, pelaku yang membonceng motor tidak membawa korban ke tempat seblak. Tapi, pelaku membawa korban ke area perbatasan Desa. Tidak ada penerangan, dan tempat sangat sepi.

“Disana pelaku diatas sepeda motor mencabuli anak saya, sampai salah satu organ tubuh anak saya sakit,” ungkap ayah korban, Rabu (15/3/2023).

Ayah korban sendiri mengetahui hal tersebut, setelah saat anaknya pulang ke rumah tampak murung dan diam. Setelah ditanya akhirnya menjawab tindakan bejat yang dilakukan oleh oknum BPD Desa.

“Saya langsung lapor ke Polres Gresik untuk ditindaklanjuti hukuman bagi pelaku,” jelasnya.

Kini ayah korban terus berjuang untuk mencari keadilan bagi anaknya. Dirinya terus mencari informasi persidangan pelaku yang mencabuli anaknya.

“Sampai saat ini saya belum mendapatkan informasi sidang pelaku anak saya,” tandasnya. (faiz/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres