GresikSatu | Komitmen PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur (Bank Jatim) dalam mendukung dunia pendidikan kembali ditunjukkan pada momen Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah.
Melalui program kepedulian sosial perusahaan, Bank Jatim menyalurkan hewan kurban ke lembaga pendidikan berbasis Nahdlatul Ulama (NU) di Kabupaten Gresik.
Salah satu penerima manfaat adalah MTs Hidayatur Rahman, yang terletak di Desa Glantik, Kecamatan Ujungpangkah.
Madrasah tersebut menerima satu ekor sapi jenis limousin seberat 500 kilogram, yang secara simbolis diserahkan oleh jajaran Bank Jatim pada Kamis, 5 Juni 2025.
Pemimpin Cabang Bank Jatim Gresik, Abdullah Basid menyampaikan bahwa penyaluran hewan kurban ini merupakan bagian dari semangat kebersamaan dalam merayakan Idul Adha, sekaligus mempererat hubungan dengan dunia pendidikan.
“Bersama-sama merayakan momen Idul Adha, sekaligus bersilaturahmi dengan para guru dan murid di madrasah,” ujarnya saat penyerahan kurban, Jumat (6/6/2025).
Basid menegaskan, program ini tidak hanya sebatas ibadah kurban, tetapi juga menjadi bentuk nyata perhatian Bank Jatim terhadap pemenuhan gizi anak-anak usia sekolah.
Ia menyebut, konsumsi daging sapi yang kaya protein dan zat besi sangat penting bagi tumbuh kembang siswa, terutama di wilayah pelosok.
“Semoga penyaluran hewan kurban ini bisa bermanfaat bagi para siswa maupun masyarakat di lingkungan madrasah,” imbuhnya.
Selain itu, Basid juga menekankan bahwa program ini selaras dengan visi pemerintah dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045, di mana peningkatan kualitas sumber daya manusia menjadi kunci utama.
“Daging juga dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi yang tidak terpenuhi oleh sumber makanan lainnya,” jelasnya.
“Perayaan Idul Adha ini juga menjadi ajang membangun semangat berbagi sekaligus mendukung konsumsi pangan lokal yang berkelanjutan,” lanjut Basid.
Sapi limousin yang disalurkan diterima langsung oleh Ketua Yayasan sekaligus Kepala MTs Hidayatur Rahman, Moh Khusyoyin.
Ia mengucapkan terima kasih kepada Bank Jatim atas perhatian dan kepercayaannya kepada madrasah yang dipimpinnya.
“Kami berharap penyaluran hewan kurban ini benar-benar menjadi wujud dari hati yang tulus untuk berbagi dan memperkuat semangat ibadah serta persaudaraan di tengah masyarakat,” ungkapnya.
Khusyoyin juga menambahkan bahwa kehadiran hewan kurban di madrasah membawa kebahagiaan tersendiri bagi siswa maupun masyarakat sekitar. Selain menumbuhkan rasa syukur, kegiatan ini juga mengajarkan nilai-nilai sosial kepada para pelajar.
“Tidak hanya untuk umat Muslim, tapi juga menjadi simbol toleransi bagi seluruh warga yang menjunjung tinggi nilai kebersamaan,” tuturnya.