Hampir Sepekan Cuaca Ekstrem, Stok Sembako di Bawean Mulai Menipis

GresikSatu | Imbas cuaca ekstremakses penyeberangan kapal Bawean-Gresik lumpuh total hampir sepekan terakhir. Akibatnya, distribusi sembako ke Bawean tidak terkirim.

Hal tersebut membuat sebagian stok bahan pokok sembako di Pulau Bawean, Gresik, mulai menipis. 

Saat ini, warga Pulau Putri tersebut, harus bertahan dengan stok pangan yang ada. Beruntung, masih belum ada kenaikan harga sembako. 

Salah satu warga Inayah mengatakan, stok sembako sudah mulai berkurang sejak tidak adanya kapal penyeberangan Jumat lalu, (23/12/2022). 

“Untuk makanan dan sembako masih aman, namun elpiji sudah mulai jarang menjual. Hingga ikan laut juga mahal. Biasanya Rp 25 ribu, sekarang jadi Rp 50 ribu,” ucapnya, Rabu (28/12/2022). 

Baca juga:  Bupati Gresik Klaim Lima Misi 2022 Dalam LKPJ Memuaskan

Sekcam Tambak Supaji Alatas pun mengatakan demikian. Pihaknya juga melakukan monitoring harga di Pasar Tambak. Hasilnya, dari bahan pokok sembako memang ada yang berkurang dan menipis. 

“Khususnya harga telor dan ayam potong, stok tinggal dua hari lagi. Harga ayam dari Rp 40 ribu menjadi Rp 45 ribu,” ucapnya. 

Ditambahkan, selain itu juga ada beberapa bahan pokok yang sudah tidak ada stok. Meliputi, bawang merah, bawang putih, sayur wortel, dan cabe rawit. 

“Hampir di Pasar barang-barang tersebut tidak ada alias kosong,” tambahnya. 

Sebelumnya, sebagaimana laporan BMKG, cuaca Bawean dilaporkan masih hujan lebat siang-malam. Angin kencang dan gelombang besar diatas 2,5 meter sampai 4 meter, diperkirakan masih akan terjadi hingga 1 januari 2023.

Baca juga:  Belasan OSIS SMA-SMK di Gresik Ikuti Seminar Pendidikan Demokrasi di SMK Nuris

“Semalam hujan intensitas tinggi, sementara air laut pasang mengakibatkan banjir di beberapa dusun di kecamatan Sangkapura dan kecamatan Tambak,” demikian dikutip dari laporan BMKG, Selasa (27/12/2022).

Akibat hujan lebat, juga membuat ratusan rumah warga diterjang banjir hingga ketinggian air rata-rata lebih kurang setinggi paha orang dewasa.

Selain menyebabkan banjir, dan stok sembako menipis, cuaca buruk di Bawean juga membuat PLN terpaksa melakukan pemadaman listrik secara bergiliran karena pasokan bahan bakar terhenti. (faiz/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler

spot_img