GresikSatu | Menjelang perhelatan Haul Akbar Al-Habib Al-Qutb Abu Bakar bin Muhammad bin Umar Assegaf yang akan digelar pada 13–14 Juni 2025, sejumlah hotel di Kabupaten Gresik kebanjiran berkah.
Tingkat okupansi kamar meningkat tajam seiring membludaknya jemaah dari berbagai daerah yang akan menghadiri kegiatan religi tahunan ini.
Assistant Sales Manager Hotel Santika Gresik, Reni Maharani, mengungkapkan bahwa seluruh kamar hotelnya telah dipesan jauh hari sebelum acara.
“Booking sudah penuh sejak Mei, bahkan ada yang pesan sejak setelah Lebaran. Kami memiliki 120 kamar dan semua sudah dipesan. Tipe suite dan deluxe yang totalnya 12 kamar bahkan sudah habis duluan,” ujarnya, Kamis (12/6/2025).
Reni menjelaskan, mayoritas tamu berasal dari luar kota, terutama dari Jakarta. Hal itu terlihat dari banyaknya kendaraan tamu yang berpelat B.
“Banyak yang datang rombongan, bahkan ada yang memesan 6 hingga 7 kamar sekaligus,” tambahnya.
Lonjakan okupansi juga dirasakan oleh Hotel Horison GKB Gresik. Marketing Communication Hotel Horison, Anisah Fa’iqoh, menyampaikan bahwa untuk tanggal 13 Juni, seluruh kamar telah dipesan.
“Untuk tanggal 13 itu sudah full booked, tapi tanggal lain masih ada sisa sedikit. Bahkan ada yang sudah booking sejak tahun lalu, atau beberapa bulan sebelumnya,” ungkapnya.
Tingginya permintaan kamar hotel ini tak lepas dari besarnya antusiasme jemaah untuk hadir dalam haul Habib Abu Bakar Assegaf.
Tokoh kharismatik ini dikenal sebagai wali quthub dan ulama besar yang berperan penting dalam penyebaran Islam di Gresik.
Rangkaian kegiatan haul akan berlangsung selama dua hari. Dimulai Jumat sore, 13 Juni 2025, dengan acara rauha dan khotmil kitab Ihya’ Ulumuddin di kediaman Habib Abu Bakar, Jalan KH Zubair No. 93, Gresik. Malam harinya akan dilanjutkan dengan majelis hadrah.
Adapun puncak acara haul akan digelar pada Sabtu, 14 Juni 2025, di Masjid Jamik Gresik. Ribuan jemaah diperkirakan akan memadati kawasan sekitar masjid untuk mengikuti doa bersama, mendengarkan tausiyah, serta mengenang perjuangan dan keteladanan Al-Habib Abu Bakar dalam menyebarluaskan ajaran Islam di Kota Pudak.