GresikSatu | Hujan yang melanda Kabupaten Gresik beberapa hari ini, mengakibatkan beberapa daerah mengalami banjir. Salah satunya di wilayah selatan tepatnya di Desa Sumput, Kecamatan Driyorejo.
Jalan di area Pabrik di Desa tersebut, sudah menjadi langganan banjir setiap musim penghujan. Banjir di area jalan tersebut sedalam 40 cm. Tak banyak kendaraan sepeda motor mati mesinnya melewati jalan tersebut.
Syakur salah satu warga setempat mengatakan, banjir kali ini datang sekira pukul 14.00 WIB, siang. Air meluber dari selokan ke tengah jalan. Banjir di area jalan himpitan pabrik itu sudah kedua kalinya sejak kemarin.
“Kalau hari ini banjir lebih besar,” jelasnya. Ini harus ada langkah antisipatif dan solusi bagi pemerintah serta pihak perusahaan. Sebelum nantinya air masuk ke pemukiman warga,” katanya, Senin (3/10/2022).
Camat Driyorejo Narto mengaku keberatan jika dikatakan banjir. Pasalnya, air menggenang di jalan Desa Sumput itu memang sering terjadi kala hujan deras. Air datang dari Mojosarirejo lalu ke Sumput.
“Itu bukan banjir, hanya air bandang yang lewat. Nanti sekitar lima jam akan surut. Kalau masih hujan terus menerus sekitar malam pukul 21.00 WIB akan surut. Air akan ke Kali Avor lalu Kali Mas,” ucapnya.
Dijelaskan Narto, selama ini pihaknya sudah melakukan antispasi banjir tersebut. Dengan normalisasi kali Avor dari anggaran corporate social responsibility (CSR) perusahaan sekitar.
“Untuk jalannya rencana bulan depan akan ditinggikan oleh Pemdes karena jalan tersebut masuk jalan desa. Tapi karena hujan datang lebih awal akan kami tindak lanjuti kembali,” tambahnya memungkasi. (faiz/aam)