GresikSatu | Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Lamongan–Gresik, tepatnya di Desa Tebaloan, Kecamatan Duduksampeyan, Gresik, Sabtu (31/5/2025) pukul 13.00 Wib.
Seorang pengendara motor yang juga menjabat sebagai Sekretaris Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Gresik, M Agung Saputra (28), meninggal dunia setelah ditabrak mobil dari arah belakang.
Korban merupakan warga Desa Munggugianti, Kecamatan Benjeng, Gresik. Saat kejadian, ia sedang berhenti di tepi jalan menggunakan sepeda motor Suzuki Next.
Namun naas, dari arah belakang melaju mobil Nissan X-Trail dengan nomor polisi L 1465 CAE yang dikemudikan oleh Soetedjo (62), warga Sidotopo, Kecamatan Semampir, Surabaya.
“Sepeda motor korban berada di luar jalan raya. Namun, kendaraan dari belakang langsung menabraknya hingga korban terpental ke kali,” ujar Kapolsek Duduksampeyan, AKP Hendrawan saat dikonfirmasi.
Benturan keras membuat korban tidak sadarkan diri dan mengalami luka serius. Warga sekitar yang mengetahui kejadian langsung berupaya menolong dan menghubungi pihak berwenang.
Korban kemudian dievakuasi ke RSUD Ibnu Sina Gresik, namun nyawanya tidak tertolong.
“Sepeda motornya ringsek, dan korban meninggal dunia setelah sebelumnya kritis. Perkara telah kami limpahkan ke Unit Gakkum Satlantas Polres Gresik,” tambah Hendrawan.
Sosok Aktif di Dunia Organisasi
Kabar duka ini langsung mengguncang keluarga besar HMI Cabang Gresik. M Agung Saputra dikenal sebagai sosok yang aktif dan berdedikasi dalam setiap kegiatan organisasi.
Ketua HMI Cabang Gresik, Alex Bahruddin, menyampaikan bahwa kepergian almarhum merupakan kehilangan besar bagi organisasi.
“Almarhum dikenal sangat aktif. Ia saat ini menjabat sebagai Sekretaris Umum HMI Gresik periode 2024–2025. Kami sangat kehilangan,” ungkap Alex.
Selain berorganisasi, Agung diketahui bekerja sebagai marketing di sebuah perusahaan alat berat. Diduga saat kejadian, ia tengah melakukan perjalanan terkait pekerjaannya.
“Kalau perginya kemana kami belum tahu pasti, mungkin urusan kerjaan. Yang jelas beliau pribadi yang selalu totalitas dalam setiap amanah,” imbuhnya.
Kecelakaan Lain di Lokasi Sama
Ironisnya, di lokasi yang sama dan hanya berselang sekitar satu jam, terjadi kecelakaan lain yang melibatkan seorang pengendara motor perempuan. Korban diketahui mengendarai motor Yamaha N-Max bernopol W 4739 CN.
Menurut warga setempat, Adit, korban terjatuh setelah tertimpa pohon tumbang yang tumbang di pinggir jalan akibat angin kencang.
“Korban seorang perempuan, bekerja di toko modern. Sudah dievakuasi ke Puskesmas Duduksampeyan,” ujarnya.