Jajanan Khas Gresik Diserbu Pemudik, Jadi Obat Kangen di Perantauan

GresikSatu | Arus balik hari raya Idul fitri 1443 H sudah terasa di Kabupaten Gresik. Pada momen ini oleh-oleh khas Gresik banyak diserbu para pemudik. Khusunya jajanan Pudak dan Ikan BandengDi salah satu toko pusat oleh-oleh Gresik Pudak Sari Kelapa Group di

Jalan Sindujoyo Gresik. Sejak kemarin, Kamis (5/5/2022) sudah ramai diserbu para pemudik. Diperkirakan pembeli melonjan hingga Minggu (8/5/2022) kedepan hari raya ketupat. 

Penjaga Toko Pudak Sari Kelapa Zainuddin mengatakan, sejak hari raya H+ 4 hari raya idul fitri 1443 toko yang berada di Jalan Sindujoyo itu sudah ramai para pembeli. Puncaknya hari ini, Jumat (6/5/2022) hingga minggu.

Karena Senin sudah normal kembali aktivitas kerja dan sekolah. Dari beberapa produk khas Gresik yang ia jual, paling banyak diburu dan dibeli pemudik makanan, adalah Pudak dan Ikan Bandeng. Bahkan penjualan naik berlipat ganda. 

“Yang biasanya di hari wekend makanan Pudak terjual 6.000 bungkus perharinya, di hari normal biasa hanya 3. 000 bungkus,” Zainuddin yang juga penjual makanan khas Gresik itu.

Baca Juga : Serunya Main Banana Boat di Pantai Pulau Cina Bawean

Sedangkan otak-otak Bandeng 100 sampai 500 ekor di hari wekend dan hari normal 50 sampai 100. Untuk Moment Idul Fitri 1443 H inic, pembeli Pudak meningkat drastis. Yakni sebanyak 10.000 bungkus per harinya terjual dan 700 ekor bandeng diburu pemudik.

Menurutnya, para pembeli banyak datang dari pemudik yang berasal dari Kota sebelah. Surabaya, Sidoarjo, dan Lamongan. 

“50% pembeli orang Gresik untuk hidangan saat saudaranya ke Gresik. Orang luar,Surabaya Lamongan, Sidoarjo biasanya juga mampir,” ujarnya. 

Selain dua jenis makanan khas Gresik itu, makanan khas Gresik lainnya juga banyak dibeli pemudik. Ada Jenang Jubung, dan Jenang ayas. 

“Untuk harganya Pudak Rp 26 ribu isi 10, jenang Jubung Rp 8 ribu isi 6. Ayas Rp 7 ribu isi 5, dan otak-otak bandeng Rp 53 sampai Rp 58 ribu tergantung besar dan pedasnya,” jelasnya.

Baca Juga : Wisata Membludak, Kapolres Gresik Cek Penerapan Prokes

Zainuddin menambahkan, bagi para pemudik tidak perlu khawatir saat perjalanan jauh membawa oleh-oleh khas Gresik ini. Pihaknya memberikan tips penyimpanan produk sebelum barang dibeli. 

“Kalau jajanan pudak harus digantung empat hari di ruangan terbuka, supaya  bisa memungkinkan udara masuk. Sedangkan untuk bandeng juga sama begitu sampai di rumah bungkus dibuka agar udara keluar,” paparnya.

“Itu bisa bertahan dua hari, atau juga bisa disimpan di Kulkas yang mampu bertahan sampai lima hari,” tambahnya. 

Salah satu pembeli Toni asal Sidoarjo sedang mudik ke Gresik. Dalam perjalanan pulang dirinya memborong tiga rentengan makanan khas Gresik Pudak. Rencananya makanan tersebut akan dibuat makan bersama keluarga. 

“Ini membeli Pudak untuk oleh-oleh khas lebaran di Gresik buat keluarga di rumah,” ucapnya. (faiz/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres