GresikSatu | Sebuah kapal tongkang tanpa muatan hilang di perairan Bawean. Kapal tongkang yang bernama “Terus Daya 12” itu, mengalami lepas tali dari kapal penarik atau tugboat akibat diterjang gelombang.
Pihak perusahaan kapal tersebut, langsung membuat pengumunan informasi kehilangan. Bagi masyarakat yang menemukan akan diberikan imbalan Rp 100 juta.
Informasi yang dihimpun, kapal Tongkang milik PT Pelayaran Pasifik Indonesia yang beralamat di Jakarta Barat ini, sedang perjalanan dari Banjarmasin menuju Lamongan, dengan kondisi tongkang tidak membawa muatan.
Saat ada di perairan Bawean, tali tongkang terlepas dari tugboat akibat diterjang ombak. Tongkak berjalan ke arah timur perairan Bawean, yang tembus ke wilayah Masalembu, Kota Baru Kalimantan, dan Sulawesi.
“Kejadian kehilangannya 36 mil dari Perairan Bawean. Sekitar pukul 23.00 WIB, Minggu 12 Februari 2023 karena ombak yang menerjang,” ungkap Kanit Satpolairud Bawean Bripka Sodiq Susanto, Selasa (14/2/2023).
Anggota Satpolairud Bawdan Bripka Isa Idris menambahkan, informasi imbalan dari pihak perusahaan kapal memang benar. Pihaknya juga memeriksa ABK tugboat Amalia 12 penarik kapal tongkang.
“Saat ini kapal tugboat tersebut ada di Perairan Desa Kepuhteluk, Kecamatan Tambak, Bawean,” ujarnya.
Hingga saat ini, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan capten Tugboat beserta pihak Perusahaan. Karena kapal tongkang belum kunjung ditemukan.
“Memang benar, perusahaan akan memberikan hadiah uang tunai Rp 14 juta, bagi yang menemukan kapal tongkang tersebut,” tambahnya memungkasi. (faiz/aam)
