GresikSatu | Sebuah truk gandeng muatan 43 ton pakan ikan lele terguling di tikungan perempatan tol bunder, Gresik, Jum’at (11/11/2022). Truk gandeng nopol AG 9956 UR terguling karena kelebihan muatan.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun beberapa pupuk berjatuhan ke jalan. Sehingga membuat arus lalu lintas mengalami kemacetan parah.
Informasi yang dihimpun, truk yang dikemudikan Wiyono (33) asal Tulungagung, berjalan dari arah tol Surabaya menuju Lamongan. Saat di lokasi kejadian, kondisi hujan dan jalan licin, bagian belakang truk langsung terguling saat hendak belok ke kanan arah barat.
Kanitturjawali Satlantas Polres Gresik Ipda Bross Tito Dharmawan mengatakan, akibat kecelakaan tersebut beberapa barang muatan pakan ikan lele pun berjatuhan. Pihaknya langsung melakukan evakuasi bagian belakang truk yang terguling.
“Kejadian sekira pukul 13.30 WIB, petugas sudah melakukan evakuasi dengan mobil derek,” ucapnya, Jum’at (11/11/2022).
Dikatakan, truk teguling bagian ekornya sebab jalan licin, sopir mengantuk, dan muatan berlebihan. Kondisi arus lalu lintas Gresik – Lamongan saat kejadian tetap lancar.
“Saat ini masih proses derek, ekor truk dilepas, ditepikan dan kita bongkar, satu jam kedepan selesai,” jelasnya.
“Seharusnya truk bermuatan 31 ton tapi 43 ton. Otomatis kelebihan 12 Ton. Kecepatan truk 40 km, idelanya saat tikungan 10-20 km kecepatan,” tambahnya.
Pihaknya, mengimbau kepada pengguna jalan tetap berhati-hati saat berkendaraan. Utamanya bagi kendaraan yang memiliki kelebihan muatan. “Jika mengantuk istirahat,” imbuhnya. (faiz/aam)