Komisi VI DPR RI Kunjungi Proyek Smelter Manyar Gresik, Tinjau Manfaat untuk Lokal

GresikSatu | Komisi VI DPR RI melakukan kunjungan kerja di area proyek strategis pembangunan Smelter Manyar, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Gresik, Jum’at (24/2/2023).

Kunjungan dilakukan untuk meninjau progres kemajuan pengembangan industri hilir nasional. Serta manfaat besar untuk masyarakat sekitar area, potensi tersebut diantaranya operasional, konsumsi, transportasi, seragam karyawan, hingga office supply.

Masyarakat lokal diberikan peluang pekerjaan prioritas ring 1 oleh Freeport, dan pemenuhan berbagai kebutuhan operasional untuk pembangunan proyek Smelter.

Presiden Direktur PTFI Tony Wenas mengungkapkan progress kemajuan tidak terlepas dari dukungan seluruh pihak tekait, tenaga lokal senantiasa menjadi kepentingan pertama yang dirangkul.

“DPR RI sebagai mitra strategis selalu memberi masukan agar manfaat yang didapat optimal. Pengawasan dilakukan demi kemajuan pembangunan smelter Manyar,” ungkapnya, Jum’at (24/2/2023).

Pembangunan Smelter Manyar saat ini mencapai 54,5 persen dan akan selesai pada akhir Desember 2023. Produksi pertama akan dimulai bulan Mei 2024.

“Ini lebih cepat dari target, PTFI akan menyelesaikan konstruksi smelter tembaga dengan desain single-line terbesar di dunia ini pada akhir Desember 2023. Dan beroperasi penuh akhir bular Desember 2024,” imbuhnya.

Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Sarmuji menuturkan keberadaan Smelter akan mampu menarik investor baru, mendukung kemajuan Gresik dan Jawa Timur.

“Sesuai pengawasan tadi, kita optimis pengerjaan smelter akan selesai tepat waktu, dan menarik para investor,” tuturnya. (ovi/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres