GresikSatu | Ketua DPRD Gresik Muh Abdul Qodir mengapresiasi kinerja panitia pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) dalam melaksanakan tugas pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih tetap (DPT). Bahkan, personil pembantu Ad Hoc Panitia Pemungutan Suara (PPS) bekerja hingga malam.
Dalam kediaman Ketua DPRD Gresik Much Abdul Qodir bersama istri Uviq Zuroidah yang juga anggota DPRD Jawa Timur, menjadi salah satu yang dilakukan Coklit data pemilih oleh petugas pantarlih Desa Watestanjung, Kecamatan Wringinanom.
Petugas pantarlih yang hadir tampak melakukan pengecekan atas nama-nama keluarga Abdul Qodir yang kemudian dicocokkan dengan Daftar Pemilih yang ada.
Orang nomor satu di lingkungan DPRD Gresik itu, memuji kerja Pantarlih yang komunikatif dan siap dalam melakukan pemutakhiran data pemilih.
“Pastikan semua pemilih terdaftar, karena ini bagian dari memberikan hak demokrasi bagi warga,” pesannya yang juga disampaikan kepada petugas pantarlih yang hadir di kediamannya, Senin malam (13/2/2023).
Ketua DPC PKB Gresik itu juga mengajak seluruh masyarakat mendukung dan melakukan coklit, yang dilakukan oleh petugas Pantarlih. Agar demokrasi bisa berjalan dengan adil, jujur dan hak seluruh warga pemilih terpenuhi. Sehingga menjadi pemilu 2024 yang benar-benar berkualitas.
“Kepada masyarakat ayo ikuti pendataan yang dilakukan oleh petugas Pantarlih dengan memberikan data yang benar, ikuti prosesnya agar Demokrasi kita berjalan dengan adil, jujur dan menjadi pemilu yang berkualitas,” urainya.
Sekedar informasi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gresik menerjunkan sebanyak 3667 pantarlih yang tersebar di 356 desa/kelurahan di 18 kecamatan se-Kabupaten Gresik. Mereka akan bertugas sejak 11 Februari hingga 14 Maret 2023. Bagi rumah yang sudah dicoklit akan ditandai dengan penempelan stiker tanda bukti telah dicoklit. (faiz/aam)