GresikSatu I Pasukan muda Gresik United U-17 menang atas tim Ricky Nelson Academy (RNA) Mojokerto di laga ujicoba di Stadion Gelora Joko Samudro dengan skor 2-0. Kemenangan tersebut masih belum memuaskan pelatih Lutfi Ludianto yang menilai masih banyak kekurangan yang perlu dibenahi.
Dua gol Gresik United U-17 berhasil tercipta di babak pertama oleh Azarudin menit 23 dan Ivan Arya pada menit 35 yang bertahan hingga pertandingan berakhir.
Di babak kedua, kedua tim tetap saling menyerang. RNA berusaha memperkecil skor, memberikan tekanan cukup agresif, namun setiap peluang yang tercipta gagal dimanfaatkan sebagai gol. Skor bertahan 2-0 hingga peluit akhir babak kedua dibunyikan wasit.
Usai laga, pelatih Gresik United U-17 Lutfi Ludianto menyebut terlepas anak-anak bisa menang 2-0, banyak sekali evaluasi yang harus diperbaiki. Terutama babak pertama tadi, kanan-kiri masih banyak lubang.
“Kemenangan yang harus di syukuri, tapi saya kira masih banyak yang mesti di evaluasi. Banyak kekurangan, masih ada waktu untuk berbenah,” jelasnya, Jumat (9/12/2022).
Selain itu, yang terlihat masih banyak pemain yang nervous (grogi). Jadi awal masih belum bisa menguasai situasi. Kondisi itu akan segera dilakukan evaluasi karena sebentar lagi akan mengikuti liga TopSkor 2022 di Madiun.
“Masih saja terlihat nervous, grogi. Harusnya ini bisa di atasi, saya kira masih ada kesempatan beberapa hari lagi untuk memperbaiki semua kesalahan yang dilakukan pemain saat di lapangan. Mudah-mudahan bisa mengatasi situasi ini sebelum liga mulai,” ungkapnya.
Lutfi menambahkan liga TopSkor ini bergengsi, banyak tim bagus yang bermain di sana, termasuk tim-tim yang mengikuti Soeratin U-17. Jadi untuk menambah kekompakan tim masih perlu diadakan satu atau dua kali ujicoba.
“Liga ini bergensi, banyak tim bagus yang ikut. Jadi menjaga kekompakan, kita butuh laga uji coba satu kali lagi, sebelum kita benar-benar ikuti liga TopSkor ini,” singkat eks pelatih Persela junior ini. (Tov)
