Menang kontra Singhasari FC, Pelatih Gresik United U-17 Siapkan Strategi Lawan Bojonegoro FC

GresikSatu I Gresik United U-17 bangkit dari keterpurukan pada laga kedua Piala Soeratin U-17 Jawa Timur grup A dengan menggasak Singhasari FC dengan skor 2-0 di lapangan Brigif Para Rider 181, Malang, Jumat (23/12/2021).

Kemenangan yang penting itu di raih anak didik Basuki dengan kerja keras di lapangan, untuk mempermudah langkah pada laga selanjutnya.

Pelatih Gresik United U-17 Basuki mengaku bersyukur dengan hasil tiga poin awal, setelah sebelumnya pada laga perdana mengalami kekalahan.

“Alhamdulillah, ini tiga poin, meskipun anak anak terbebani dengan itu karena laga perdana kalah. Tapi syukurlah pemain bisa melalui pertandingan dengan kemenagan, dan patut disyukuri,” ucapnya, Sabtu (25/12/2021).

Pelatih yang pernah menjadi andalan lini depan Gresik United di liga 1 ini menjelaskan dengan kemenagan yang diraih pemainnya itu bisa membuat mental bertanding timnya kembali.

“Ya dengan kemenagan ini mental tanding pemain bisa kembali. Dengan begitu, bisa merebut poin demi poin pada laga selanjutnya. Anak anak sudah berjuang sangat maksimal di lapangan,” kata Basuki.

Kemudian, lanjut Basuki untuk menghadapi laga ketiga kontra Bojonegoro FC pada hari Minggu (26/12/2021) nanti, tim pelatih sudah menyiapkan strategi dan taktik untuk bisa kembali membuat kemenagan.

Kondisi pemain ada beberapa pemain yang mengalami cedera, tapi tidak begitu mengkhawatirkan. Sebab tim medis sudah melakukan perawatan secara intesif dan memberikan laporan ke pelatih. Bahwa pemain pada hari Minggu bisa tampil.

“Kami sudah siapkan taktik dan strategi. Saya optimis dengan semangat dan kerja keras dilapangan yakin bisa meraih poin penuh dari Bojonegoro FC,” ungkap mantan penyerang Persebaya Surabaya ini.

Sementara disinggung tentang rotasi pemain, Basuki mengatakan kemungkinan ada rotasi tapi masih melihat kondisi terakhir. Dan ada pemain yang harus menjalani hukuman kartu.

“Ada kemungkinan rotasi, tapi lihat kondisi terakhir saja. Sementara ada pemain yang akumulasi kartu tapi kita sudah diantisipasi dengan pemain pengganti yang kualitasnya juga tidak beda jauh,” jelas pemain terbaik Soeratin U-17 tahun 2002 itu.**

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres