GresikSatu | Menjelang bulan suci Ramadan, warga Gresik melaksanakan tradisi Padusan, yang identik dengan kegiatan ziarah makam di Jalan Gubernur Suryo XI, Kelurahan Tlogopojok, Kabupaten Gresik. Tradisi ini telah berlangsung turun-temurun sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur serta refleksi diri sebelum memasuki bulan Ramadan.
Warga setempat datang ke makam untuk berdoa, membaca tahlil, dan memohon keberkahan agar dapat menjalani ibadah puasa dengan hati yang bersih. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antar keluarga dan masyarakat yang memiliki leluhur dimakamkan di lokasi tersebut.
Salah seorang peziarah, Ahmad, mengatakan bahwa Padusan bukan sekadar ritual, tetapi juga momen untuk mengenang perjuangan orang terdahulu.
“Setiap menjelang Ramadan, kami sekeluarga selalu datang ke Makam Tlogopojok untuk ziarah. Ini menjadi pengingat bagi kami agar semakin mendekatkan diri kepada Allah,” ungkapnya, Kamis (27/2/2025).
Sebelum berziarah, warga biasanya membeli bunga untuk nyekar, membersihkan area pemakaman dari rumput liar, hingga mengecat ulang nisan. Hal ini mencerminkan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap makam leluhur.
Momentum Padusan juga membawa berkah bagi warga sekitar yang berjualan berbagai kebutuhan peziarah. Beragam dagangan seperti bunga, kuliner khas seperti nasi kuning perahu, endog Bader, sego Romoo, buah Kinco alias Kawista, hingga perahu tek-tek banyak dijajakan di sekitar area pemakaman.
Salah satu penjual bunga, Risa, mengaku bahwa tradisi Padusan mendatangkan rezeki lebih baginya. Ia menyebut, dagangannya ludes terjual dalam momen setahun sekali tersebut.
“Selalu ramai kalau waktu Padusan karena banyak peziarah yang datang. Satu kresek bunga saya banderol Rp 5 ribu, dan alhamdulillah sehari bisa dapat Rp 1 juta bahkan lebih kalau ramai,” ujarnya.
Tradisi Padusan di Gresik bukan hanya menjadi ritual tahunan, tetapi juga bagian dari warisan budaya yang terus dijaga oleh masyarakat setempat. Selain menjadi wujud penghormatan terhadap leluhur, tradisi ini juga menguatkan nilai kebersamaan dan keberkahan menjelang bulan suci Ramadan.