GresikSatu, Tuban | Seorang nelayan asal Desa/Kecamatan Palang, Tuban, berinisial W (41) meregang nyawa di perairan sekitar Pulau Bawean, Gresik setelah tersabet tali jaring yang terdorong ombak ganas, Sabtu (01/02/2025).
Kasat Polairud Polres Tuban, AKP Dean Tommy Rimbawa, menjelaskan bahwa insiden tersebut terjadi sekitar 116 mil dari Pelabuhan TPI Palang. Saat itu, korban bersama sejumlah anak buah kapal (ABK) lainnya tengah mencari ikan.
Namun, cuaca buruk menyebabkan tali penahan jaring yang ditarik oleh mesin gardan kapal menegang dan tidak mampu menahan beban ombak besar.
“Tali tersebut akhirnya putus dan menyabet kepala bagian belakang korban. Akibat luka parah tersebut, korban meninggal di lokasi kejadian,” ujar AKP Dean Tommy Rimbawa, Senin (03/02/2025).
Usai kejadian, para ABK kapal segera melaporkan peristiwa tersebut kepada Kepala Desa setempat. Informasi tersebut kemudian diteruskan kepada Polsek Palang.
Menanggapi laporan tersebut, tim gabungan dari kepolisian dan petugas medis Puskesmas Palang langsung bergerak menuju lokasi.
“Dari hasil pemeriksaan medis, korban dipastikan meninggal akibat benturan keras di kepala bagian belakang,” lanjut AKP Dean Tommy.
Setelah pemeriksaan selesai, jenazah korban langsung dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk segera dimakamkan.
Peristiwa ini menjadi peringatan bagi nelayan agar lebih waspada terhadap kondisi cuaca ekstrem saat melaut, demi menghindari kecelakaan serupa di masa mendatang.