Penuhi Nadzar Lolos CPNS, Dua Pemuda Ini Jalan Kaki dari Gresik ke Tuban

GresikSatu, Tuban | Usai dinyatakan lolos seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Mahkamah Agung (MA), dua pemuda yakni Muhammad Syahrul Khoir (27) dari Kabupaten Gresik dan Bayu Ermaya (23) dari Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban memenuhi nadzar yang diucapnya. Yakni berjalan kaki dari Gresik ke Tuban.

Keduanya, diketahui telah berhasil melalui ujian tulis hingga Seleksi Kompetensi Bidang (SKB). Hingga sampai resmi diterima sebagai CPNS MA.

Sebagai bentuk rasa syukurnya itu, Syahrul Khoir berjanji berjalan kaki dari Gresik ke Tuban. Sementara Bayu Ermaya menempuh perjalanan dari Kecamatan Widang hingga kediamannya Bancar.

Alasan Syahrul Khoir melakukan hal itu, tak lain karena tekadnya. Sebab, sudah beberapa kali dia tes untuk jadi PNS, hajatnya tertolak. Hingga pada 2024 lalu, ia akhirnya lolos

lulusan Administrasi Negara Universitas Negeri Surabaya itu sudah berjalan empat hari lamanya sejak dari Gresik hingga sampai Tuban pada Sabtu, (22/2/2025).

Baca juga:  Yuk Intip, Tebal Gaji PPPK Gresik 2022 hingga Tunjangan yang Didapatkan

“Saya sejak hari Selasa kemarin, 18 Februari dan sampai Tuban pada hari Kamis 20 Februari,” terang Syahrul, Senin (24/2/2025).

Pada Jumat, 21 Februari, Syahrul yang menginap di Rumah Belajar di Kecamatan Palang. Lalu melanjutkan perjalanannya menuju Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Tuban

“Perjalanan ini wujud syukur dan nadzar kami masuk CPNS Mahkamah Agung. Alhamdulillah dan harapan kami juga nantinya bisa penempatan di wilayah terdekat,” tuturnya

Dari perjalanan menuju barat itu, ia mengalami berbagai pengalaman. Termasuk kabaikan dari tiap orang yang dilewati. Tak jarang, ia diberi air, bahkan ditawari uang.

“Kemarin saat saya istirahat, botol minum air saya habis terus diisi lagi sama orang, alhamdulillah banyak juga yang memberikan semangat,” tandasnya.

Selama perjalanan beberapa hari itu, ia mengaku sering bermalam di masjid atau mushola

Sementara itu, Bayu Ermaya memulai perjalanannya dari Kecamatan Widang dan menunggu Syahrul dari arah Gresik.

Baca juga:  Mobil Pikap Pengangkut Solar Terbakar di Jalur Pantura Tuban

Dia menunggu supaya bisa melanjutkan perjalanan bersama menuju Kabupaten Tuban

“Kalau saya baru dua kali ini mencoba tes CPNS. Dulu tahun 2021 saya pakai ijazah SMA, yang tahun ini saya pakai ijazah Diploma jurusan Administrasi Bisnis Universitas Brawijaya dan alhamdulillah tahun ini lolos,” ungkapnya

Perempuan akrab disapa Maya itu bersyukur sekali dengan diterimanya dia sebagai abdi negara tersebut.

Motivasinya, katanya, tak lain adalah untuk membanggakan orang tua. Ia terus belajar agar bisa mencapai impiannya. Tak lupa dukungan dan doa dari keluarganya

“Orang tua saya seorang petani dan tidak cukup untuk membiayai saya sekolah. Bapak sampai rela mengambil kroto dari pagi sambil berjalan kaki hingga 10 Km, sehingga ini nadzar mengingatkan bapak saya yang dengan kegigihannya membiayai pendidikan saya,” tandasnya

Reporter:
Zidni
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler