Persiapkan Lulusan Bersaing di Dunia Industri, SMA Semen Gresik Gelar Pelatihan K3 Internal untuk Siswa

GresikSatu | Dalam upaya mempersiapkan lulusan yang kompetitif dan siap terjun ke dunia industri, SMA Semen Gresik menggelar pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) internal bagi para siswanya.

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan bekal penting kepada siswa terkait aspek keselamatan kerja yang menjadi salah satu syarat utama di berbagai sektor industri.

Pelatihan ini juga menjadi bukti nyata komitmen SMA Semen Gresik dalam mendukung kesiapan siswa memasuki dunia kerja yang semakin menuntut keahlian khusus.

Kepala SMA Semen Gresik, Choirul Fauzi mengungkapkan pelatihan yang berkolaborasi dengan PT Datek, dan polteksi ini diikuti oleh 120 siswa sebagai kesiapan mereka untuk menghadapi dunia kerja. Selain itu, juga ada beberapa peserta dari luar sekolah.

“Kami ingin membekali siswa dengan pemahaman dan keterampilan praktis yang dibutuhkan di lapangan,” ungkapnya, Rabu (25/9/2024).

Kegiatan ini menghadirkan instruktur berpengalaman dari internal PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, perusahaan induk yang menaungi sekolah ini.

Baca juga:  Komplotan Maling Motor Pakai Mobil Beraksi di Sekapuk Gresik

“Pelatihan ini sangat penting bagi persiapan siswa dan siswi kami untuk menghadapi revolusi industri 5.0, dan juga menunjukkan bahwa jenjang SMA tidak mempersempit peluang para lulusannya untuk bersaing di dunia Usaha dan dunia industri,” tuturnya.

Selain itu, pelatihan ini juga membuka peluang bagi siswa untuk memperoleh sertifikasi K3, yang dapat menjadi nilai tambah ketika melamar pekerjaan di kemudian hari. Dalam beberapa industri, sertifikasi K3 bahkan menjadi syarat wajib bagi calon pekerja. Dengan adanya pelatihan ini, lulusan SMA Semen Gresik diharapkan memiliki keunggulan kompetitif dalam bersaing di dunia kerja.

“Harapan kami, dengan pelatihan ini, siswa SMA Semen Gresik akan lebih percaya diri dalam memasuki dunia kerja dan mampu bersaing dengan lulusan dari sekolah lain,” terangnya.

Salah satu siswa peserta pelatihan, Ahmad Hasan Zacky, menyampaikan antusiasmenya mengikuti kegiatan ini.

Baca juga:  Pegawai Dinas CKPKP Gresik Jadi Terdakwa Kasus Pencurian Besi Penutup Got

“Pelatihan ini sangat bermanfaat, terutama bagi kami yang tertarik untuk terjun ke dunia industri setelah lulus. Kami jadi lebih paham bagaimana pentingnya keselamatan dalam bekerja dan cara mencegah kecelakaan. Simulasi yang kami lakukan juga membantu kami lebih siap dalam menghadapi situasi darurat di masa depan,” ungkapnya.

Sementara itu, Rizky Juniardi sebagai wali murid dan peserta pelatihan juga merasa bangga dan senang bisa mengikuti pelatihan tersebut, seban sangat jarang sekolah jenjang SMA yg mengadakan kegiatan pelatihan K3 seperti hari ini.

“Kita mendapat berbagai materi seperti identifikasi bahaya di tempat kerja, penggunaan alat pelindung diri (APD), serta prosedur tanggap darurat dalam situasi kecelakaan kerja. Selain teori, kami juga dilibatkan dalam simulasi penanganan kecelakaan kerja bagaimana cara bertindak dalam kondisi darurat,” pungkasnya.

Reporter:
Chofifah Qurotun Nida
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler