GresikSatu | Dua pengedar narkoba jenis sabu-sabu ditangkap Polisi. Keduanya, Alif Satrianata (30) dan Muhammad Wahyudin asal asal Desa Sidomukti, Kecamatan Bungah Gresik.
Penangkapan pengedar sabu ini, berawal dari informasi masyarakat tentang ada peredaran sabu-sabu di Kecamatan Kebomas. Korps Bhayangkara langsung menentukan target operasi (TO) kepada pelaku Muhammad Wahyudin.
Petugas pun mengamankan pelaku di Jalan Perumahan Graha Bunder Asri, Kecamatan Kebomas, dini hari sekitar pukul 01.00, Minggu (12/3/2023).
Dari penggeledahan pelaku, petugas mendapati barang haram sabu-sabu yang disembunyikan di bungkus rokok A Mild. Didalam bungkus tersebut didapati plastik klip berupa sabu-sabu, dengab berat 0,17 gram.
“Pelaku beserta barang bukti sabu siap edar diamankan ke Mapolres Gresik,” ungkap Kasatreskoba Polres Gresik AKP Tatak Sutrisno, Kamis (16/3/2023).
Setelah dilakukan pengembangan pada hari tersebut juga diamanakan pelaku Alif Satrianata di depan rumahnya, Desa Sidomukti, Kecamatan Bungah, Gresik. Pria lulusan SMK tersebut langsung diamanakan.
Serta barang bukti satu HP Vivo warna hitam, uang tunai Rp 950 ribu, satu pipet kaca, satu buah skrop yang terbuat dari potongan sedotan plastik, dan satu plastik kilp.
“Jadi barang haram yang akan diedarkan oleh M Wahyudin didapatkan dari Alif Satrianata,” jelasnya.
“Kedua pelaku dijerat Pasal 114 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Dengan ancaman pidana seumur hidup atau minimal 5 tahun dan maksimal 20 tahun,” pungkas mantan Kapolsek Menganti itu. (faiz/aam)