GresikSatu | Menyambut bulan suci Ramadan 1446 Hijriah, Petrokimia Gresik menyalurkan bantuan senilai Rp 682,5 juta untuk 139 tempat ibadah dan lembaga sosial di sekitar perusahaan.
Bantuan ini diberikan sebagai bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan agar masyarakat dapat lebih khusyuk dalam menjalankan ibadah Ramadan.
Secara simbolis, bantuan diserahkan oleh Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo, kepada perwakilan penerima di GOR Tri Dharma Petrokimia Gresik, Selasa (4/3/2025).
Ia menegaskan bahwa program ini merupakan wujud kepedulian perusahaan kepada masyarakat, terutama dalam mendukung kegiatan keagamaan selama Ramadan.
“Bantuan ini kami berikan untuk mendukung operasional masjid, musala, pondok pesantren (ponpes), dan panti asuhan selama Ramadan. Semoga keberkahan Ramadan benar-benar dirasakan oleh masyarakat, terutama di Gresik yang dikenal sebagai Kota Santri,” ujar Dwi Satriyo.
Bantuan tersebut diberikan kepada 13 masjid dengan masing-masing menerima Rp7,5 juta, serta 76 musala yang mendapatkan Rp5 juta per tempat.
Selain itu, bantuan juga menyasar 50 lembaga sosial yang terdiri dari 22 pondok pesantren dan 28 panti asuhan. Setiap lembaga sosial menerima bantuan Rp3,5 juta dan 50 kilogram beras.
Dwi Satriyo menambahkan, program ini juga menjadi bentuk apresiasi terhadap masyarakat yang selama ini mendukung operasional perusahaan dalam mewujudkan swasembada pangan nasional.
“Kehadiran Petrokimia Gresik harus dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Kami berharap bantuan ini bisa menambah semarak Ramadan serta mempererat hubungan antara perusahaan dan warga sekitar,” tandasnya.
Salah satu penerima manfaat, Pengasuh Pondok Pesantren Al Abror, Muhammad Wahyu, mengaku bersyukur atas bantuan yang diberikan. Ponpes yang diasuhnya saat ini memiliki 150 santri dan bantuan dari Petrokimia Gresik sangat membantu operasional selama Ramadan.
“Kami berterima kasih atas perhatian Petrokimia Gresik yang rutin memberikan bantuan. Semoga perusahaan semakin maju dan kebermanfaatannya terus bertambah bagi masyarakat,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Ketua Takmir Musala Maslakhul Mahmudah, Agus Suharno. Ia menyebut bantuan ini sangat dinantikan karena dapat digunakan untuk kegiatan pengajian, pengadaan fasilitas, dan kebutuhan lainnya selama Ramadan.
“Bantuan ini benar-benar bermanfaat bagi musala kami. Semoga program ini terus berlanjut di tahun-tahun mendatang,” harapnya.
Melalui program TJSL ini, Petrokimia Gresik berupaya menjaga sinergi dengan masyarakat serta mendukung program Asta Cita yang digagas Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, khususnya dalam menciptakan kemandirian pangan dan kesejahteraan masyarakat.
“Kami memohon doa dan dukungan agar Petrokimia Gresik semakin maju, sehingga program-program kebermanfaatan seperti ini dapat terus dijalankan bahkan ditingkatkan,” pungkas Dwi Satriyo.