Sejarah Nama Desa Daun Bawean, Berawal dari Tabib Sakti Asal Arab

GresikSatu | Beberapa nama desa di Pulau Bawean terbilang unik. Desa Daun misalnya, nama desa ini memilki sejarah unik juga. Salah satunya dengan keberadaan tabib asli Arab yang memiliki kehebatan mengobati segala penyakit.

Namun versi lain, nama desa ini berasal dari banyaknya pohon palem. Pohon palem atau pohon nipah tumbuh sumbur di lingkungan hutan bakau. Atau daerah pasang-surut dekat tepi laut.

“Masyarakat Bawean menyebutnya dengan pohon daun. Hingga akhirnya, wilayah itu dikenal dengan Desa Daun,” ungkap Kepala Desa Daun Abdul Aziz, Rabu (3/5/2023). 

Selain itu, lanjut dia sebelum ditemukan genteng bangunan, pohon nipah juga dimanfaatkan masyarakat untuk atap rumah. Hingga kini, pohon tersebut masih dimanfaatkan untuk atap joglo, gazebo, dan dhurung (istilah bawean). 

“Kalau dibuat atap daun ini, lebih rimbun dan sejuk,” jelasnya. 

Sejarah Desa Daun, juga datang dari keberadaan orang sakti pada zaman dahulu. Orang tersebut, berasal dari negeri Arab yang memiliki kehebatan mengobati segala penyakit. Hingga menjadi jujukan berobat bagi masyarakat di seluruh pulau putri itu. 

Dari hal tersebut, dalam bahasa arab dikenal istilah Dawa’un yang bermakna obat atau pengobatan. 

“Karena bercampur dengan logat masyarakat setempat, sehingga lama kelamaan menjadi daun,” tambahnya memungkasi. (faiz/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres