GresikSatu | SMA Nahdlatul Ulama 1 Gresik (SMANUSA) kembali menegaskan perannya dalam pengembangan karakter siswa melalui seni pertunjukan.
Kelompok teater sekolah, Teater Nusa, sukses menggelar pentas tahunan Stagecraft 2025 yang berlangsung pada 9–10 Mei 2025 di Aula Idham Khalid SMANUSA.
Dengan mengangkat tema “Memanusiakan Manusia”, pertunjukan ini menampilkan sepuluh karya teater dari siswa kelas X hingga XII.
Setiap pertunjukan mengusung pesan moral dan nilai-nilai kemanusiaan, menjadikan karya mereka bukan hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai sarana pembelajaran.
“Stagecraft ini bukan sekadar ajang tampil di panggung. Ini adalah bagian dari proses pembentukan karakter peserta didik,” ungkap Dicky Panca Aulia, Pembina Teater Nusa, Minggu (11/5/2025).
Dicky menjelaskan bahwa siswa dilibatkan dalam seluruh proses produksi, mulai dari menulis naskah, menyusun artistik, mengatur pencahayaan, hingga mengelola tiket. Hal ini menjadi bentuk pembelajaran menyeluruh yang memberi ruang bagi potensi dan kreativitas siswa.
“Sudah 13 kali kegiatan ini kami selenggarakan. Dan kami yakin, teater adalah media yang efektif untuk menyampaikan pesan-pesan kemanusiaan serta membangun empati siswa,” tambahnya.
Setiap pertunjukan memiliki tema yang berbeda, namun semuanya berakar pada isu-isu kemanusiaan, seperti empati, keadilan sosial, toleransi, dan nilai-nilai keluarga. Panggung sederhana disulap menjadi ruang penuh makna, dengan penampilan siswa yang penuh penghayatan dan totalitas.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Dra Hasanah, turut memberikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia menilai kegiatan seni seperti Stagecraft perlu terus dijaga karena mampu mengasah berbagai aspek kecerdasan siswa.
“Kami sangat bangga pada Teater Nusa yang konsisten menyelenggarakan kegiatan ini setiap tahun. Ini adalah media yang sangat baik untuk melatih kepemimpinan, kerja sama, kreativitas, serta kemampuan tampil di depan publik,” ujarnya.
Antusiasme juga datang dari para orang tua. Salah satunya adalah Indri, wali murid dari salah satu pemeran yang ikut tampil.
“Saya senang bisa menyaksikan langsung anak saya tampil. Ini pengalaman luar biasa yang membangun kepercayaan diri dan keberanian tampil di depan umum,” tuturnya.