Sopir Ngantuk Tabrak Teras Rumah dan Pemotor di Driyorejo Gresik

GresikSatu | Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Krikilan, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, Sabtu dini hari (31/5/2025).

Sebuah truk menabrak sepeda motor dan teras rumah warga setelah pengemudinya diduga mengantuk.

Akibat insiden tersebut, satu orang pengendara motor meninggal dunia di lokasi kejadian.

Korban diketahui bernama Budi Utomo (51), warga Desa Wonokerto, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang.

Ia mengendarai sepeda motor Honda Supra bernomor polisi S 5839 KM dari arah barat menuju timur.

Kapolsek Driyorejo, Kompol Musihram, mengatakan peristiwa terjadi sekitar pukul 02.20 WIB, tepatnya di tikungan depan PT MDQ, Desa Krikilan, Kecamatan Driyorejo.

“Kendaraan sepeda motor melaju dari arah barat ke timur. Saat tiba di lokasi tikungan, dari arah berlawanan datang truk dengan kecepatan tinggi dan oleng ke kanan,” jelasnya.

Baca juga:  Susul Sang Anak, Ibu Balita Korban Kecelakaan Maut di Menganti Gresik Meninggal Dunia

Truk bernomor polisi L 9618 BU itu dikemudikan oleh Imron Saeful Rohim, warga Gondo Suli, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Menurut keterangan polisi, sang sopir diduga mengantuk dan kehilangan kendali saat melintasi jalan menikung tersebut.

“Truk menabrak sepeda motor dari arah berlawanan dan kemudian menghantam teras rumah milik warga setempat bernama Tedi Amrullah,” beber Kompol Musihram.

Benturan keras menyebabkan pengendara motor mengalami luka serius dan dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian. Jenazah korban kemudian dibawa ke RS Anwar Medika, Kecamatan Driyorejo, untuk proses identifikasi dan penanganan lebih lanjut.

Pihak kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta mengamankan barang bukti. Kasus kecelakaan ini kini ditangani oleh Unit Gakkum Satlantas Polres Gresik untuk penyelidikan lebih lanjut.

Baca juga:  Tinggal Seorang Diri, Pensiunan ASN Ditemukan Tewas di Driyorejo Gresik

“Dugaan sementara karena kelalaian sopir truk yang mengemudi dalam kondisi mengantuk, hingga tidak mampu menguasai kendaraannya,” terang Kapolsek Driyorejo.

Selain menelan korban jiwa, kecelakaan ini juga menyebabkan kerusakan pada kendaraan dan bagian teras rumah warga. Kerugian material diperkirakan mencapai Rp 20 juta.

Polisi mengimbau pengendara, khususnya sopir kendaraan besar, agar tidak memaksakan diri berkendara saat mengantuk, demi keselamatan bersama di jalan raya.

Reporter:
Mifathul Faiz
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler