GresikSatu | Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Gresik, melakukan survei lokasi pembangunan pos damkar di Pulau Bawean, Jum’at (9/12/2022). Pembangunan Pos Damkar Bawean tersebut dinilai sangat efektif untuk antisipasi terjadinya kebakaran di Pulau tersebut.
Dalam survei ini, Kepala DPKP Gresik Agustin Halomoan Sinaga beserta rombongan, dan petugas Kecamatan Sangkapura langsung menuju tiga lokasi yang akan dijadikan tempat pos damkar Pulau Bawean. Lokasinya sendiri berada di UPT Dinas Pariwisata, Pesanggrahan, dan lahan di belakang Bank Jatim Sangkapura.
Dari tiga lokasi tersebut, diputuskan rencana pos damkar akan ditempatkan di samping kanan komplek Pesanggrahan, Desa Sawahmulya, Kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean.
“Lokasinya sangat strategis, akses jalannya luas, serta nanti juga bisa dibuat tempat edukasi untuk anak-anak sekolah saat berkunjung ke pos damkar,” ucap Kepala DPKP Gresik Agustin Halomoan Sinaga di sela-sela survei lokasi.
Dijelaskan, suvei untuk pos damkar ini, merupakan amanat Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, agar meningkatkan pelayanan di Pulau Bawean. Salah satunya Pos Damkar ini.
“Kemarin, Kamis (8/12/2022) turun dari kapal langsung survei, dan diputuskan nanti pos dibangun di gedung bekas PLN Bawean yang berada di Pesanggrahan,” jelasnya, Jumat (9/12/2022).
Nantinya, ujar Sinaga, gedung posko bekas bangunan kantor PLN ini, akan direhab, serta akan ada mobil pemadam dan suplay, yang disesuaikan dengan kondisi jalan di Bawean.
“Idealnya nanti ada mobil pemadam dan suplay, yang besarnya tidak lebih dari 3000 liter,” ujarnya.
Selanjutnya, hasio survei tersebut akan dilaporkan ke Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani. Untuk dilakukan tindak lanjut pembangunan pos damkar di Pulau Bawean.
“Semoga nanti di Tahun 2023 bisa dilaksanakan. Lebih cepat lebih baik,” tambahnya.
Di tempat yang sama Camat Sangkapura M Syamsul Arifin menyampaikan rasa terima kasih kepada Bupati, Dinas PKP Gresik, yang sudah berusaha menyediakan fasilitas pos damkar di Pulau Bawean.
“Nantinya pos damkar tidak hanya sebagai antisipasi kebakaran, dan penyelamatan saja. Juga bisa dibuat tempat edukasi anak-anak sekolah di sekitar Kecamatan Sangkapura dan Tambak,” ucapnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh salah satu warga Desa Sawahmulya, Abdul Hamid. Merasa bersyukur atas perhatian pemerintah Kabupaten Gresik untuk fasilitas pos damkar di Pulau Bawean.
“Beberapa kali pernah ada kejadian kebakaran di Bawean. Dengan adanya pos ini tentu sangat bermafaat dan bisa membantu warga saat terjadi Pos Damkar Bawean,” ujarnya. (faiz/aam)