18 Anak Gangster Dihukum Sanksi Sosial Bersihkan Sampah di Alun-alun Gresik 

GresikSatu | Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Gresik memberikan hukuman sosial kepada belasan anak gangster dibawah umur.

Sebanyak 18 anak tersebut, membuat resah warga di kawasan Desa Sumput Kecamatan Driyorejo. Lantaran hendak menggelar tawuran bersama kelompok lainnya Minggu dini hari, (3/3/2024).

Kanit PPA Polres Gresik Ipda Hepi Muslih Riza mengungkapkan, para remaja tanggung itu, mayoritas dari Surabaya. Mereka mengatasnamakan kelompoknya dengan istilah Pasukan Sliwer Surabaya.

“Hanya ada 3 orang yang berasal dari Gresik, tepatnya di wilayah Driyorejo. Sedangkan anggota yang lain datang dari wilayah Surabaya dengan dalih solidaritas,” ungkapnya, Minggu di area Alun-alun, Minggu (3/3/2024).

Menurut dia, seluruh remaja yang diamankan masih berusia di bawah umur. Mereka dibekuk saat hendak menggelar tawuran bersama kelompok gengster lainnya.

“Belum sampai tawuran, namun aktifitas mereka meresahkan warga setempat lantaran membawa senjata tajam berukuran besar di base cam Desa Sumput, Kecamatan Driyorejo,” bebernya.

Sehingga, para remaja yang terlibat gangster ini, mendapatkan sanksi sosial. Dengan hukuman wajib lapor dan membersihkan kawasan alun-alun Gresik.

“Ini sebagai efek jera dan bentuk pembinaan. Kami juga telah mendata seluruh remaja tersebut agar tidak mengulangi kembali perbuatannya serta berkoordinasi untuk menjemput para remaja,” jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, penangkapan para remaja itu berawal dari aksi meresahkan di wilayah Desa Sumput Kecamatan Driyorejo sekitar pukul 1.00 WIB. Mereka hendak melakukan tawuran dengan kelompok lainnya.

“Diawali dengan pesta minuman keras di rumah Kecamatan Driyorejo. Lalu, mereka bergerak untuk mencari target dan sasaran,” ungkap Kapolsek Driyorejo AKP Musihram.

Beruntung, warga pun segera melaporkan hal tersebut kepada pihak berwajib. Hingga para remaja beserta barang bukti senjata tajam dan botol minuman keras berhasil diamankan.

“Kami akan mengintensifkan patroli untuk meminimalisir aksi serupa yang mungkin terjadi,” ujarnya.

Reporter:
Mifathul Faiz
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres