GresikSatu | Keterlambatan pemberian bonus atlet peraih medali di ajang Porprov Jatim 2022, mendapatkan sorotan tajam dari anggota DPRD Gresik. Pasalnya hingga kini, bonus tersebut belum juga dicairkan. Padahal anggaran bonus itu sudah disetujui oleh DPRD Gresik.
Ketua Komisi IV DPRD Gresik Mochammad mengaku kecewa atas keterlambatan pemberian bonus ini. Paslanya anggaran untuk bonus atau reward atlet peraih medali sudah disetujui, dan gedok palu saat melakukan rapat pembahasan anggaran.
“Sudah diputuskan oleh Dewan, dengan anggaran P-APBD 2022. Kami minta pihak KONI dan Kadisparekbudpora segara lakukan pencarian pemberian bonus atlet peraih medali Porprov Jatim 2022,” ungkapnya, Selasa (13/12/2022).
Menurut dia, idealnya setelah ada persetujuan anggaran yang sudah digedok palu pada tanggal 10 November 2022 lalu. Seharusnya pihak Koni maupun Disparekrafbudpora segera mencairkan setelah 10 hari diputuskan anggaran tersebut.
“Ini sudah lebih satu bulan lebih. Sudah tidak ada alasan lagi, karena pejabat baru, dan laiinya. Anggaran segera dicairkan,” tegasnya.
“Kalau ingin altet maju, dan tidak dibeli daerah lain segera haknya diberikan,” tambahnya dengan nada marah-marah.
Pihaknya mengancam jika sampai tanggal 20 Desember, pihak Koni dan Disparekrafbudpora Gresik belum juga mencairkan bonus atlet, maka instansinya akan memanggil yang bersangkutan.
“Kalau sampai tanggal 20 Desember 2022, bonus atlet belum dicairkan Komisi IV akan panggil Koni dan Disparekrafbudpora Gresik,” jelasnya. (faiz/aam)
