GresikSatu | Dana hibah dari Pemerintah Kabupaten Gresik untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gresik untuk penyelenggaraan Pilkada tahun 2024 telah cair 40 persen.
Hal tersebut diungkapkan Ketua KPU Gresik, Akhmad Roni saat Pelantikan dan Pengambilan sumpah jababatan Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pilkada 2024 di Gedung Graha Kartini, Minggu (26/5/2024).
“Anggaran untuk Pilkada 2024, 40 persen sudah dikirimkan, tinggal menunggu 60 persen saja,” tuturnya.
Diketahui anggaran untuk penyelenggara Pilkada baik KPU dan Bawaslu berjumlah Rp 84 miliar. Dengan rincian, KPU Gresik dialokasikan sebesar Rp 65,677 miliar. Sementara untuk Bawaslu sebanyak Rp 19,156 miliar.
Ketua DPRD Gresik, Much Abdul Qodir membenarkan hal tersebut. Pria yang akrab disapa Qodir tersebut mengatakan anggaran hibah untuk penyelenggaraan Pilkada itu masuk dalam Perubahan APBD 2023.
“40 persen ini sudah dimasukkan dalam anggaran perubahan P-APBD 2023, karena kemarin APBD tahun 2023 memang agak susah dan alhamdulillah saat ini cash Flow kita sudah terjaga, stabilitasnya juga berjalan dengan baik,” jelasnya.
Dengan cairnya sebagian dana Pilkada Gresik tersebut, ia berharap tahapan-tahapan Pilkada Gresik 2024 akan dapat berlangsung dengan lancar.
“Semoga bisa dimanfaatkan dengan baik, dan Pilkada Gresik 2024 dapat berlangsung dengan lancar,” pungkasnya.