Gerakan Pangan Murah di Gresik, Stabilisasi Harga Bahan Pokok Menjelang Idul Fitri

GresikSatu | Pemerintah Kabupaten Gresik mengadakan Gerakan Pangan Murah (GPM) Sepekan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H di Desa Cerme Kidul, Senin (1/4/2024).

GPM digelar untuk menstabilkan harga pasokan pangan menjelang hari keagamaan seperti Hari Raya Idulfitri 1445 H.

Beragam komoditas bahan pokok dijual dengan harga miring guna mengendalikan inflasi yang diakibatkan kenaikan harga bahan pokok di pasaran.

Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah menyampaikan gejolak harga pangan pokok hingga saat ini masih menjadi salah satu permasalahan yang dihadapi pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan.

Hal ini tidak lepas dari permintaan pasar yang begitu tinggi di Bulan Ramadan dan menjelang Idul Fitri

“Meskipun beberapa daerah sudah panen raya, namun karena permintaan pasar yang tinggi menyebabkan harga pangan pokok masih terbilang tinggi. Karena kami berupaya terus memastikan fluktuasi harga dan pasokan bisa terus stabil dan terjangkau oleh masyarakat,” terangnya.

Sementara Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Gresik Eko Anindito Putro mengatakan dalam kegiatan GPM kali ini, ada beberapa bahan pokok sudah disediakan untuk masyarakat. 

Di antaranya beras medium sebanyak 7.000 Kg, Bawang Merah sebanyak 25 Kg, Telur Ayam sebanyak 100 Kg, minyak horeng sebanyak 500 liter, Gula Pasir sebanyak 500 Kg, dan aneka olahan makanan sebanyak 100 Kg.

“GPM yang diadakan hari ini merupakan kali ke delapam kegiatan ini dilakukan di Kabupaten Gresik. Berikutnya Insha Allah akan kita adakan sedikitnya sembilan kali lagi di bulan April sampai dengan Desember 2024,” ungkapnya.

Kegiatan Pangan Murah ini disambut antusiasme tinggi dari masyarakat. Terlihat ratusan masyarakat antri untuk mendapatkan barang pangan pokok dalam GPM.

Mereka rela antri demi membeli beberapa bahan pangan untuk persediaan Idul Fitri. Seperti : beras, minyak goreng, dan telur ayam.

“Harganya lumayan banget dibanding harga di pasar. Kegiatan semacam ini sangat membantu sekali. Semoga kegiatan seperti ini terus diadakan,” tutur salah satu warga, Retno. 

Reporter:
Chofifah Qurotun Nida
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres