GresikSatu I Belum adanya Chemistry antara tosser dan pemain asing masih menjadi kelemahan yang harus segera di selesaikan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia (GPP) sebelum menghadapi laga perdana kontra juara bertahan Bandung Bank BJB Tandamata (BJB), Sabtu (4/2/2023) pada ajang Proliga 2023 di GOR Tri Darma Petrokimia Gresik.
Pelatih GPP Ayup Hidayat menjelaskan masih ada kelemahan di timnya, chemistry dan adaptasi anatara tosser dan pemain asing. Di timnya saat ini memiliki dua pemain tosser, keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan. Namun potensi keduanya diperlukan untuk bisa membantu tim.
“Kedua tosser yang kami miliki mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Karena itu, saya sebagai pelatih akan melihat kondisi pada pertandingan nanti. Saya berharap keduanya bisa memberikan yang terbaik bagi tim,” jelas pelatih asal Banyuwangi ini.
Ia melanjutkan posisi tosser sangat penting, artinya membutuhkan tosser yang mumpuni untuk mendampingi dua pemain asing Bogdana Anisova di posisi outsider hitter dan Julieta Lazcano yang menempati Midle Blocker.
“Masih perlu adaptasi lagi antara pemain tosser dengan pemain asing kami. Saya pikir masih ada waktu untuk memperbaiki kelemahan itu sebelum bertanding pada Sabtu nanti,” ungkap Ayub, Rabu (1/2/2023).
Selain itu, Ayup optimis timnya bisa memberikan yang terbaik pada Proliga putaran kedua ini, apalagi berstatus sebagai tuan rumah. Dukungan dari suporter akan memberikan efek semangat yang tinggi pada pemain di setiap pertandingan.
“Kami tetap akan melakukan evaluasi di latihan. Kelemahan tersebut mudah-mudahan bisa diatasi sehingga pada pertandingan bisa ada cemistry antar pemain. Apalagi dukungan penonton tentu akan memberikan semangat lebih pada pemain,” jelasnya.
Pada Proliga 2023 putaran kedua seri pertama ini, Gresik Petrokimia Pupuk (GPP) akan mengawali laga perdana kontra juara bertahan Bandung Bank BJB Tandamata (BJB), Kamis (4/2/2023). Kemudian di pertandingan kedua menghadapi juara putaran pertama, Jakarta Pertamina Fastron (JPF), Jumat (5/2/2023). (Tov)