GresikSatu | Imbas dari pergantian shift pabrik mie sedap, Jalan Daendels Manyar mengalami kemacetan parah. Kemacetan itu, terjadi hingga mencapai 3 KM.
Bahkan, kemacetan diperparah dengan aksi saling serobot para pengendara dari arah yang berlawanan. Sehingga banyak pengendara yang terjebak macet hampir 3 jam.
Salah satu pengendara sepeda motor, Ahmad Mulia mengatakan, jalan raya Manyar macet tidak bisa bergerak.
“Jalan Manyar macet parah. Hampir 2 jam tidak bergerak,” ucapnya, Rabu (15/5/2204).
Ahmad sendiri, berangkat dari rumahnya Mengare menuju Gresik Kota untuk bekerja. Ia sengaja berangkat lebih pagi untuk menghindari kemacetan.
“Tadi berangkat dari rumah jam 6 pagi biar gak kena macet. Ternyata tetap macet. Belum tau penyebabnya, padahal jalan Manyar sudah dilebarkan,” tandasnya.
Hal yang sama juga disampaikan pengendara lainnya, Arifin. Kemacetan juga terjadi di Jalan KH Syafi’i, tepatnya di pertigaan Tenger.
“Pertigaan Tengger Manyar juga macet. Efeknya di Jalan Syafii dari selatan gak bergerak,” ucapnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Gresik AKP Derie Fradesca mengatakan, kemacetan tersebut disebabkan beberapa faktor.
Selain adanya pergantian shift PT Wings Surya (Pabrik Mie Sedap). Penyebab lainnya yakni aksi saling serobot pengendara roda dua.
“Penyebabnya sementara ini ada pergantian shift dari pabrik mie sedap dan banyak pengendara yang saling serobot,” ungkapnya.
Selain itu, kemacetan juga dipicu adanya bus karyawan dari JIIPE yang mogok. Saat ini, bus sudah dilakukan evakuasi.
“Ada bus karyawan jippe mogok namun sudah bisa jalan. Saat ini petugas melakukan pencairan arus lalu lintas,” jelasnya.