Jalan Mayjend Sungkono Gresik Kembali Rusak, Setelah Diperbaiki

GresikSatu | Kalangan legislatif menyayangkan proses penanganan jalan rusak di wilayah Kota Pudak. Seperti yang terjadi di Jalan Raya Mayjend Sungkono, Kecamatan Kebomas, Gresik. 

Anggota Komisi III DPRD Gresik Abdullah Hamdi mengatakan, di Jalan tersebut, dipenuhi lubang dan kian rusak parah. Jika dibiarkan, jalur penting perekonomian tersebut, dikhawatirkan memakan korban jiwa dan material. 

“Banyak dilewati kendaraan bertonase besar. Kondisi aspal yang buruk ditambah tidak tersedianya drainase yang mumpuni sehingga jalan mudah rusak,” ungkapnya, Senin (18/3/2024). 

Menurut dia, proses peningkatan jalan di kawasan tersebut baru saja dilakukan beberapa tahun terakhir. Sayangnya, dalam waktu relatif singkat, kondisi jalan kembali rusak cukup parah.

“Sehingga memang tidak ada anggaran untuk perbaikan, namun pemerintah bisa menggunakan URC yang jumlah totalnya mencapai Rp 24 miliar,” jelas Politisi asal Menganti, Gresik itu. 

Kendati demikian, lanjut anggota Fraksi PKB Gresik ini, pihaknya menyebut perbaikan melalui URC bersifat sementara, jika melihat kondisi di lapangan.

Padahal proses perbaikan jalan secara menyeluruh bisa segera dilaksanakan dengan menajemen anggaran yang baik. Salah satunya menyiasati penggunaan anggaran dengan mempertimbangkan kebutuhan pokok yang mendesak.

“Sederhananya ya harus berani berhutang dahulu dengan melibatkan pihak ketiga. Mekanisme pembayarannya bisa dilakukan pada trimester kedua. Kami di legislatif pun akan siap menganggarkan karena akses jalan menjadi kebutuhan penting masyarakat,” paparnya. 

Pasalnya, jika dibiarkan berlarut-larut. Kerusakan yang terjadi bisa semakin parah. Bahkan, dikhawatirkan memakan korban jiwa maupun menimbulkan dampak kerugian secara materil.

“Jangan sampai memakan korban dan viral, baru setelah itu diperbaiki. Manajemen tersebut tentu tidak kami harapkan,” tambahnya memungkasi.

Reporter:
Mifathul Faiz
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres