GresikSatu | Komunitas Anak Gresik atau Forum Anak Gresik bersama Dinas KBPPPA melakukan kunjungan ke Kampung SIBA (Sidokumpul Barat), Kamis (12/10/2023). Kedatangannya dalam rangka melihat implementasi zero waste dari hulu ke hilir.
Upaya itu, diwujudkan melalui semangat pengelolaan sampah sejak dari sumbernya. Sebab menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat (zero waste) juga menjadi bagian dari pemenuhan hak anak.
Ketua Forum Anak, Marsha mengatakan antusiasme anak dalam kunjungan ini juga memberikan rasa penasaran tersendiri, karena mereka baru pertama kali mengetahui secara langsung ada kampung yang menerapkan zero waste.
“Dari kunjungan ini bisa menjadi media teman untuk mengkampanyekan kepedulian pemuda melalui edukasi di sosial media. Zero waste adalah bagian dari pertanggung jawaban kita pada sampah yang kita hasilkan,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Anak (KBPPPA) Gresik dr Titik Ernawati, menyampaikan sebagai upaya membantu memenuhi hak anak, dilakukan kunjungan sebagai sarana edukasi pengelolaan sampah.
“Kunjungan ini menjadi bagian dari edukasi pada anak-anak agar mereka juga turut serta dalam kepeduliaan menjaga lingkungan,” ungkapnya.
Anak-anak diajak berkeliling Kampung SIBA untuk belajar pengelolaan sampah, mulai dari pengelolaan sampah organik oleh RDEE menjadi eco enzym. Serta tim penyuluh zero waste SIBA dari kolaborasi Ecoton, PATTIRO Gresik, RDEE, Pertamina Lubricant, serta DLH Gresik.
“Anak-anak bisa belajar tips mengurangi sampah plastik dengan menggunakan tempat atau wadah yang bisa digunakan ulang. Selain itu, pengelolaan limbah anorganik menjadi kerajinan dan pengenalan komposter timba yang bisa digunakan mengelola sampah organik menjadi pupuk kompos,” terangnya. (ovi/aam)