Misteri Kota Ghaib Saranjana, Mulai dari Google Maps sampai Peta Sebuah Pulau

GresikSatu | Sampai hari ini masih banyak masyarakat yang penasaran dengan kota Saranjana, sebuah wilayah ghaib tak kasat mata yang berada di Kalimantan.

Kota Saranjana dikabarkan merupakan kota super maju dengan bangunan pencakar langit khas modern, yang dihuni oleh makhluk ghaib.

1. Kisah-kisah Kota Saranjana

Bukti foto seorang wanita di malam hari dengan latar lampu kota yang ramai, padahal tidak ada perkampungan menurut pengakuan wanita tersebut.

Terdapat juga misteri pemesanan alat berat yang didatangkan dari Jakarta, sesampainya di lokasi alamat yang tertera tidak ditemukan.

Kejadian misterius menguatnya kota Saranjana, juga tentang datangnya mobil mewah dari Surabaya yang persis seperti kejadian dari Jakarta.

Cerita tentang hilangnya penumpang kapal feri, saat mendekati wilayah pelabuhan Batulicin Kabupaten Tanah Bambu.

Beredar video amatir yang menampakkan kota masa depan, padahal video tersebut di ambil saat di tengah hutan Kalimantan.

2. Peta Belanda yang tertulis “T.Serandjana”

Eksistensi Kota Saranjana terpampang pada 1845 di peta Salomon Muller dan gambaran Isaac Dornseiffen di tahun 1868, Kota tersebut juga masuk dalam kamusnya Pieter Johannes Veth pada 1869.

Tercantumnya nama “Serandjana” pada peta kuno yang sering kita lihat di gambar pada zaman hindia belanda, oleh Sketch Map of the Residency Southern and Eastern Division of Borneo di 1913.

3. Kota Para Jin

Masyarakat percaya bahwa kota Saranjana merupakan kota ghaib yang dihuni oleh jin, dengan teknologi yang sangat modern.

Katanya jika ada orang yang memiliki akses ke Saranjana, akan mendengar alunan musik yang merdu saat malam hari.

Banyak desas-desus penduduk saranjana mayoritas muslim dengan bentuk fisik lebih gagah dan cantik daripada umumnya manusia, serta berkomunikasi dengan bahasa daerah banjar.

4. Lokasi Kota Saranjana

Terdapat perbedaan pandangan soal letak persis Kota Saranjana, banyak yang meyakini bahwa kota ghaib tersebut bertempat pada wilayah bukit oka-oka Kalimantan Selatan.

Ada juga pendapat lain yang mengatakan lokasinya di Kota Baru, serta argumen yang menganggap Saranjana terletak di Pulau Laut.

5. Sejarah di balik Kota Saranjana

Pada 1660 Saranjana merupakan daerah di Pulau Laut yang dihuni sekelompok suku Dayak Samihim, rajanya bernama Sambu Ranjana penganut animisme.

Mereka meninggalkan derah tersebut lantaran terjadi peperangan dahsyat, dengan suku lain yang memiliki kekuatan lebih maju.

Nama “Saranjana” berasal dari Sambu Ranjana, yang sering dikaitkan dengan legenda Raja Pulau Halimun.

Dalam ceritanya Raja Pakurindang mengutus Sambu Ranjana untuk menutup diri, serta Sambu Batung yang menjelma Gunung Sebatung.

Keberadaan kota ghaib tersebut masih ramai diperbincangkan oleh masyarakat khususnya Kalimantan, terlepas dari mitos yang menyelimutinya Saranjana merupakan warisan sejarah dan kekayaan budaya.

Baik berisi tentang harapan kedigdayaan kota Saranjana bagi pengikutnya, atau sebagai cerita legenda turun temurun yang tak cukup dihapus zaman.

Reporter:
Abdullah Farkhan Baihaqi
Editor:
Ashadi Ihsan
Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler