GresikSatu | Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMA Sunan Giri Menganti Gresik, digelar, Senin (18/7/2022) hari ini. Kegiatan yang diikuti peserta dari siswa baru itu akan belangsung selama tiga hari.
Selama tiga hari, para siswa baru bakal diberi materi terkait pengenalan lingkungan sekolah dan program belajar lainnya. Seperti hari pertama ini, mereka langsung diberi materi keterampilan cara membatik dengan teknik canting.
Salah satu siswa baru Nadine Puri R, mengaku senang telah mengikuti hari pertama masuk sekolah di SMA ini. Apalagi, materi yang disampaikan tidak melulu soal materi pelajaran. Namun ada banyak materi keterampilan seperti membatik.
“Senang bisa belajar membatik, karena sebelumnya tidak tahu sama sekali bagaimana proses membatik. Kita kan selama tahunya hanya memakai baju batik saja,” katanya kepada Gresiksatu.com.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMA Sunan Giri Siti Muniro mengatakan, materi keterampilan masuk dalam program penjngkatka ekosistem sekolah double track. Diharpan siswa yang telah lulus memiliki bekal untuk diterapkan dalam dunia usaha maupun dunia kerja.
“Tujuan dari program kewirausahaan, agar membekali para siswa setelah lulus nanti,” katanya, Senin (18/7/2022).
[penci_related_posts dis_pview=”no” dis_pdate=”no” title=”Baca Juga ” background=”” border=”” thumbright=”no” number=”1″ style=”list” align=”none” withids=”” displayby=”tag” orderby=”date”]
Muniroh berkomitmen untuk terus meningkatkan ekosistem sekolah double track. Dengan bekal keterampilan tersebut, dia berharap mereka menjadi pribadi yang mandiri dan tangguh. Tidak menggantungkan kepada orang lain.
“Jiwa entrepreneurship-nya terus kami asah. Tidak hanya itu, kami juga menyiapkan mental mereka agar tetap semangat dan tidak putus asa ketika menghadapi kendala saat melakukan pengembangan produk,” harap Muniroh.
Adapun, materi dalam MPLS yang digelar selama tiga hari itu. Antara lain, menumbuhkan karakter pancasila meliputi beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berahlak mulia, berkebhinekaan global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif
Kemudian pada hari kedua, pengenalan lingkungan sekolah, meliputi pemberian wawasan wiyata mandala, pengenalan warga sekolah, pengenalan visi – misi program kegiatan, dan Pengenalan jenis ekstrakurikuler.
“Terakhir, penumbuhan motivasi, semangat, dan cara belajar efektif. Lalu materi kedisiplinan dan bela negara yang akan diisi oleh Polsek Menganti, dan tidak kalah penting, kami juga wajibakan anak-anak membaca Qur’an selama 15 menit sebelum masuk sekolah,” pungkasnya. (aam)