GresikSatu | Jelang perayaan lebaran hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah, jajaran Satlantas Polres Gresik telah melakukan pemetaan jalur jalan black spot atau rawan kecelakaan.
Setidaknya ada lima wilayah jalan yang masuk kategori black spot di Kabupaten Gresik. Hal tersebut berdasarkan dari analisa dan evaluasi (Anev) Sat Lantas Polres Gresik selama seminggu terakhir ini.
Kelima wilayah jalan itu, paling tinggi kerawanan diduduki wilayah jalan perbatasan Surabaya. Yakni, Driyorejo, dan Menganti. Lalu, di jalan Kecamatan Duduksampeyan juga masuk kategori black spot.
“Bagi masyarakat yang hendak mudik melintasi jalur tersebut, kami imbau hati-hati dan tetap menjaga jarak aman antar kendaraan,” ungkap Kanit Laka Satlantas Polres Gresik Ipda Wiji Mulyono, Kamis (13/4/2023).
Selain itu, wilayah black spot lainnya juga ada jalan Kecamatan Manyar dan Cerme. Kedua wilayah jalan tersebut juga kerap terjadi kecelakaan dalam pekan terakhir ini.
“Kami juga akan mendirikan pos pantau saat arus mudik. Guna mengatur lalu lintas di jalur tersebut. Hingga meminimalisir angka kecelakaan saat arus mudik,” jelasnya.
Sekedar informasi, dalam pekan terakhir ini jumlah kecelakaan sudah ada 8 kejadian kecelakaan. Meliputi, Kecamatan Kebomas, Menganti, Cerme, dan Manyar. Dengan mengakibatkan 10 orang luka-luka, dan satu meninggal dunia. (faiz/aam)