GresikSatu | Debit air yang merendam ratusan rumah di Perumahan De Naila Village Desa Mojosarirejo, Kecamatan Driyorejo, Gresik sudah mulai surut. Kendati demikian, banyak material lumpur sisa air di beberapa rumah yang terdampak banjir.
Polisi di Gresik dari Unit Sat Samapta, turut membantu membersihkan sisa air yang masih ada lumpur. Hal tersebut sebagai upaya pelayanan dan pengabdian Kepolisian kepada masyarakat.
“Kami bersama Polsek setempat sigap terjun ke lokasi untuk membantu membersihkan lumpur dari rumah-rumah warga,” ungkap Kasat Samapta AKP Sugeng Sulistyono di lokasi, Rabu (22/2/2023).
Pihaknya menyebut selain membersihkan lumpur sisa air, para petugas juga membersihkan sampah dampak banjir di area perumahan tersebut.
“Ada banyak sampah dan kayu berserakan di permukiman warga, sehingga untuk meringankan beban warga personel Sat Samapta juga turut membersihkan,” ujarnya.
Sebelumnya, intensitas hujan yang deras di Gresik pada, Selasa (21/2/2023) malam hari, membuat sejumlah desa di Kecamatan Driyorejo terendam banjir. Tidak nanggung – nanggung, luapan air dari anak sungai Kali Avor ini hingga satu meter air menggenangi rumah warga.
Bahkan, dua tanggul di area perumahan komplek Perumahan De Naila Village, Desa Mojosarirejo, Kecamatan Driyorejo, Gresik. Ratusan rumah terendam ketinggian air sekitar 1 meter di kawasan tersebut. Air datang sekitar pukul 21.00 WIB. (faiz/aam)