GresikSatu | Kejadian tanah ambles menimpa warga Driyorejo, Gresik, tepatnya di Perumahan Graha Mutiara Indah, Desa Mojosarirejo.
Sebanyak lima rumah dikabarkan rusak parah gara-gara terdampak tanah ambles di wilayah setempat, Senin (26/2/2024) kemarin.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun seluruh penghuni rumah terpaksa barus mengungsi demi keselamatan.
Para penghuni rumah yang terkena dampak tak dapat menyembunyikan ketakutan mereka saat tanah tiba-tiba ambles di sekitar kompleks perumahan.
Dari hasil data yang berhasil dihimpun, kerusakan parah terjadi pada lima rumah yang berlokasi di Blok A3, Perumahan Graha Mutiara Indah, RT 05/RW 10 Dusun Mojosarirejo.
Lima rumah tersebut rusak parah pada bagian dapur dan sebagian kamar. Hampir seluruh rumah tembok dapurnya roboh, kemudian lantai dapur terlibat ambles antara 40 hingga 120 sentimeter serta sejumlah tembok rumah retak-retak.
Menanggapi kejadian darurat ini, petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik segera merespons dengan turun ke lokasi untuk melakukan penilaian dan memberikan bantuan kepada korban.
Plt Kepala BPBD Gresik, Suyono, memastikan bahwa pemerintah daerah telah melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk mengatasi situasi ini secepat mungkin.
“Tindakan evakuasi sementara sudah dilakukan. Para penghuni rumah yang terdampak diminta untuk mengungsi ke tempat yang aman, baik ke rumah tetangga maupun saudara,” ungkap Suyono, Selasa (27/2/2024).
Tidak hanya itu, Kepala Desa Mojosarirejo juga telah memberikan instruksi kepada warga untuk mengosongkan rumah-rumah yang terdampak, guna mengantisipasi kemungkinan terjadinya tanah ambles susulan.
“Langkah-langkah pencegahan darurat juga telah diambil untuk memastikan keamanan seluruh warga di sekitar lokasi kejadian,” jelasnya.
Hingga saat ini, penyebab pasti dari amblesnya tanah ini masih dalam penelitian lebih lanjut.
Namun, prioritas utama saat ini adalah keselamatan para penghuni yang terdampak serta langkah-langkah pencegahan lebih lanjut agar kejadian serupa tidak terulang.