GresikSatu | Bisnis kue kering menjadi usaha paling menjanjikan saat mendekati Hari Raya Idul Fitri 2024.
Sebab pada momentum tersebut, banyak orang akan berburu aneka kue kering yang identik dengan Kue Lebaran.
Salah satu usaha kue kering di Gresik yang ikut kecipratan rezeki dengan banyaknya orderan yang masuk, yakni Madam Taart Gresik.
Owner Madam Taart Gresik, Syahliana Sari (35) mengatakan penjualan kue kering di tempatnya mengalami kenaikan signifikan setiap menjelang Lebaran.
“Untuk penjualan kue kering tahun ini kita cukup terbatas, dari yang biasanya kita supply di Supermarket beralih hanya orderan saja. Tapi alhamdulillah bisa capai 50 juta,” ungkapnya, Minggu (7/4/2024).
Selama Ramadan, Syahliana sanggup menerima 4.000 pesanan berbagai jenis kue kering. Kebanyakan customer adalah pelanggan setia yang sudah pernah mencicipi kue kering racikannya.
“Mayoritas memang customer tahun lalu yang balik lagi, jadi kita cukup bahagia bisa memberikan produk dengan kualitas terbaik,” tuturnya.
Jenis kue kering Madam Taart ada berbagai varian, seperti nastar, kastengel, putri salju, lidah kucing nutella, chocolate butter cookies, palm cheese cookie, cookies chocolate mede, kue semprit chocolate, sagu keju pandan dan kue kacang.
Harga kue kering tersebut dibandrol mulai dari Rp 50 ribu hingga Rp 85 ribu rupiah. Menggunakan bahan-bahan premium serta telah bersertifikat halal MUI dan P-IRT.
“Karena memang kami menjaga kualitas rasa dengan bahan-bahan premium seperti menggunakan butter khusus kue kering yakni Butter Wisjman. Butter ini saja bisa mencapai Rp 200 ribu dalam satu kemasan 2 kilogram,” jelasnya.
Selain itu, bisnis yang sudah dibangun sejak tahun 2016 ini juga menyediakan berbagai macam hampers kue kering.
Seperti Hampers isi 2 Toples Tabung ditarif Rp 130 ribu, Hampers isi 3 Toples Tabung ditarif Rp 180 ribu, Hampers isi 6 Toples Tabung ditarif Rp 330 ribu, dan Hampers isi 3 Toples Persegi panjang ditarif Rp 285 ribu.