GresikSatu | Sekolah Dasar (SD) Yayasan Islam Malik Ibrahim (YIMI) gelar program Wali Murid Mengajar di Aula Sekolah setempat, Kamis (29/2/2024).
Dalam kesempatan itu, Mohammad Tajuddin Walimurid Ananda Alya Siswi Kelas 5 Pi1, memberikan motivasi proses pembelajaran pada program Walimurid Mengajar di SD YIMI Full Day School Gresik.
Tajudin sendiri yang merupakan Kepala Rekam Medik di Rumah Sakit Semen Gresik itu, memompa semangat anak didik agar lebih giat kembali dalam belajar. Terutama dalam memperoleh pengetahuan.
“Walimurid mengajar di sekolah adalah sarana untuk memberikan pendidikan yang berkualitas kepada siswa, membantu mereka dalam memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk sukses yang nyata dalam kehidupan,” ucapnya di hadapan ratusan siswa-siswi SD YIMI Gresik.
Untuk itu, pria yang juga Pengurus DPD PORMIKI Jawa Timur memotivasi siswa untuk belajar, serta mengembangkan keterampilan sosial dan kepribadian yang positif.
Yakni dengan berusaha menciptakan lingkungan belajar yang aman, inklusif, dan mendukung dimana setiap siswa merasa dihargai dan didorong untuk mencapai potensi maksimalnya.
“Karena itu wali murid juga bisa belajar terus menerus untuk meningkatkan ketrampilam dan pengetahuan sebagai pendidik/guru, profesional. Dan berusaha menjadi guru yang lebih baik agar dapat memberikan pengalaman belajar yang lebih baik bagi siswa,” ujarnya.
Selain itu, pria yang akrab disapa Kaji Tajuddin ini, juga mengenalkan pentingnya menjaga kesehatan sejak dini beserta kiat-kiat untuk mencapai sukses.
“Semoga para siswa selalu sehat sehingga bisa belajar dengan semangat dan fokus. pengalaman – pengalaman dan kiat – kiat untuk mencapai sukses juga diberikan sebagaimana sukses para pegawai di Rumah Sakit Semen Gresik (Dokter Umum, Dokter Gigi, Dokter Spesialis, Perawat dan tenaga yang lainnya),” tuturnya.
Kepala Sekolah SD YIMI Full Day School Gresik, Abdul Adhim menjelaskan bahwa program walimurid mengajar di SD YIMI Full Day School, merupakan program tahunan.
Program ini dijalankan sampai dengan 8 kali. Sebagaimana diatur sesuai dengan kalender.
“Diharapkan program yang mendatangkan para walimurid bisa belajar dan menambah pengalaman para walimurid menuju kesuksesan,” ujarnya.
“Sehingga dapat membantu siswa untuk tumbuh dan berkembang secara holistik, siap menghadapi tantangan masa depan dan menjadi anggota masyarakat yang berkonstribusi secara positif,” tambahnya memungkasi.