GresikSatu | Pencurian terjadi di Musala Mambaus Saadah, Desa Pulopancikan, Gresik, pada siang bolong, mengakibatkan hilangnya uang jutaan rupiah dari kotak amal. Kejadian tersebut membuat Takmir Musholla dan warga prihatin atas kerugian dan merencanakan langkah selanjutnya.
Ketua Takmir Musholla, Rahmat Zainudin, mengungkapkan bahwa insiden itu terjadi antara pukul 13.00 hingga 14.30 WIB, pada Senin (27/11/2023), ketika seorang tukang kebersihan sedang sibuk menyapu area musala.
“Saat kejadian, kotak amal masih terkunci dengan baik,” ujarnya saat dimintai keterangan.
Pembobolan tersebut baru diketahui saat akan dilakukan adzan ashar, ketika seorang tukang kebersihan menemukan kejanggalan pada kotak amal berwarna coklat.
“Setelah didekati, ternyata kotak amal itu rusak karena tercongkel, dan uang di dalamnya sudah tidak ada. Selain itu, kampung saat itu juga sedang sepi,” paparnya.
Kerugian akibat peristiwa tersebut ditaksir mencapai sekitar Rp 4 juta rupiah.
“Kami belum bisa memastikan jumlah kerugian secara pasti. Sebelumnya, sekitar empat bulan lalu, terkumpul mencapai sekitar 4 jutaan. Nah, setelah kejadian ini berjalan empat bulan, kemungkinan jumlahnya sekitar itu,” jelasnya.
Saat ini, Rahmat bersama pengurus takmir musala belum melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian. Mereka berencana untuk berdiskusi terlebih dahulu dengan pengurus takmir sebelum mengambil langkah selanjutnya.
“Kami belum melaporkan ke polisi, akan kami diskusikan terlebih dahulu dengan para takmir,” tambahnya. (faiz/aam)