Catut Nama Kasatpolairud Polres Gresik, Warga Bawean Diperas Orang Tidak Dikenal

GresikSatu | Seorang warga Pulau Bawean, mengaku diperas oleh orang tidak dikenal. Orang tersebut menggunakan nomor +62 823-3334-9282 dengan mencatut nama Kasatpolairud Polres Gresik.

Pelaku memanfaatkan momen setelah insiden perahu terbalik di Perairan wisata Gili Noko, Pulau Bawean, yang menewaskan satu mahasiswa PMII Cabang Gresik, terjadi pada hari Senin malam (29/4/2024).

Beruntung dalam aksi tersebut, korban tidak sampai mengirim uang kepada pelaku. Sedangkan korban penipuan itu diketahui bernama Fairuzul Mahrus.

Pemuda berusia 23 tahun itu, merupakan kader PMII Bawean. Kebetulan juga, ia menjadi penanggung  jawab atas insiden kecelakaan laut perahu terbalik itu.

Dia menceritakan, ada nomor baru yang tiba-tiba chat ke dia. Orang tersebut, mengaku sebagai polisi kepada korban Fairuzul Mahrus. Orang tersebut juga mengaku sebagai Kasatpolairud Polres Gresik AKP Winardi.

Baca juga:  7 Hari Hilang, Nelayan Panceng Gresik Ditemukan Tewas Terdampar di Pulau Raas Sumenep Madura

“Tiba-tiba saya mendapatkan pesan WhatsApp dari orang tidak dikenal. Orang tersebut mengaku sebagai Kasatpolairud Polres Gresik AKP Winardi,” ungkap korban, Jum’at (3/5/2024).

Iyus sapaan akrabnya, melanjutkan, setelah memperkenalkan diri. Orang tidak dikenal tersebut, langsung menelpon dan menanyakan insiden kecelakaan lalu kapal terbalik tersebut.

“Kalau mau selesai atau tutup kasus atas insiden laka laut tersebut, sekarang kirim uang Rp 5 juta. Kalau tidak, saya tidak bertanggung jawab kalau ada apa-apa ,” lanjut Iyus menirukan pembicaraan pelaku.

Selain mengancam pelaku juga menyodorkan bukti pesan yang berisi nomor rekening Bank BRI 1165.0100.6885.538 atas nama Jaissy Fauzan Purnama.

Beruntung, pihaknya tidak langsung melakukan pembayaran apa yang diminta pelaku. Korban pun mendiami dan tidak menanggapi secara serius permintaan pelaku.

“Lalu pelaku orang tidak dikenal ini, minta telpon balik, dan mengirim pesan, saya bersumpah akan usut hal ini. Walaupun karir dan jabatan saya taruhannya. Saya sudah etika baik tapi permainkan saya,” beber Iyus membacakan isi chat penipu tersebut.

Baca juga:  Dispendik Gresik Bakal Lakukan ini ke Sekolah Bawean yang Jumlah Muridnya Sedikit

Menanggapi hal tersebut, Kasatpolairud Polres Gresik AKP Winardi mewanti-wanti kepada masyarakat Gresik. Khususnya Pulau Bawean. Bahwa tindakan tersebut dilakukan oleh orang yang ingin mengambil keuntungan dari sebuah insiden.

“Itu bukan nomor saya, korban juga sudah berkoordinasi dengan saya. Saya tegaskan itu, bahwa jika ada kejadian yang serupa, maka langsung hubungi nomor saya atau langsung ke Kantor Satpolairud Polres Gresik,” ungkapnya.

Dari kejadian tersebut, pihaknya juga tidak menampik ada sindikat yang memanfaatkan situasi dari kejadian tersebut.

“Saya pastikan itu bukan anggota kepolisian, tapi itu sindikat,” imbuhnya.

Reporter:
Mifathul Faiz
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler