Halaqah Ramadan, Madrasah IPNU Gresik Wujudkan Kader Potensial

GresikSatu | Budaya Ngaji amat kental kaitannya dengan santri, terlebih para pelajar di lingkup NU. Dalam Ramadan kali ini, PC IPNU Gresik memfasilitasi para kader potensial untuk menggapai keilmuan melalui Madrasah Ramadan 1444 H.

Madrasah Ramadan merupakan sarana penggemblengan pendidikan yang berharga, menghasilkan manusia paripurna dengan dimensi ritual dan dimensi sosial. Menggenapkan rihlah ruhaniah melalui rentetan kegiatan religi.

Terdapat 5 materi yang diberikan yaitu : Fiqh Bab Thaharah, Fiqh Bab Sholat, Fiqh Bab Zakat, Tahsin Qiro’ah (Surat Al Fatihah),  dan Adab Musyawarah.

Anggota IPNU Gresik Muhammad Zakiyuddin Al Farisi mengatakan kegiatan Halaqah Ramadan perdana dilakukan untuk menggapai visi IPNU Gresik yakni mewujudkan Pelajar NU yang Berilmu, Beramal, dan Berakhlakuk karimah.

“Kita akan belajar membentengi diri melalui pemahaman materi keislaman, harapannya kedepan setelah mengikuti kegiatan ini para kader dapat menghidup-hidupi NU hingga di tingkat Desa,” ungkapnya, Minggu (9/4/2023).

Ketua PC IPNU Gresik, Syifa’ul Mukminin menerangkan prototype seorang pelajar adalah memiliki wawasan yang luas, IPNU sebagai pelajar muslim diharuskan terus belajar sesuai dengan amanat dalam visi misi IPNU IPPNU.

“Kegiatan kali ini dikhususkan untuk para pelajar IPNU saja, sesuai dengan gagasan besar Konferensi baru-baru ini, untuk mewujudkan insan kamil, menguasai seluruh bidang ilmu tanpa ada sekat dikotomi antara agama dan umum,” terangnya.

Kegiatan tersebut diadakan selama kurun waktu 3 hari yakni 7-9 April 2023. Selain menahan lapar dahaga, pelajar juga menjauhkan diri dari kebodohan.

“Kami sangat berharap apa yang didapatkan ini menjadi bekal khidmah. Sebagai pelajar NU milenial, para kader tidak hanya mengikuti zaman saja, tapi harus berintegritas dan berkualitas. Bangsa yang besar berawal dari pelajar yang hebat,” pungkasnya. (ovi/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres