Hasil Otopsi Jasad Remaja Gresik Tewas di Sawah, Polisi: Tidak Ditemukan Tanda Kekerasan

GresikSatu | Polres Gresik telah menyelesaikan proses otopsi pada jasad korban Sobikhul Alim, pemuda berusia 20 tahun, warga Desa Imaan, Kecamatan Dukun Gresik.

Hasil autopsi tersebut tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada jasad luarnya. Kendati demikian, polisi terus melakukan pendalaman. Apalagi, penyebab kematian korban belum ditemukan.

Kanit PPA Satreskrim Polres Gresik Ipda Hepi Muslih Riza mengaku telah mengambil sample pada jasad korban untuk diuji pada laboratorium forensik Polda Jatim.

Yakni pada sampel darah, kuku, dan lambung. Kuat dugaan, kematian korban karena faktor organ dalam yang tidak berfungsi dengan baik.

“Besar dugaan karena Asfiksia. Atau masalah sistem pernapasan yang diakibatkan oleh rendahnya kadar oksigen di dalam tubuh,” ungkapnya, Selasa (26/3/2024). 

Menurut dia, hasil uji labfor diprediksi rampung pada hari ini (27/3/2024). Pihaknya juga tengah berfokus menggali keterangan dari para saksi dan barang bukti yang telah dikumpulkan. 

“Saat ditemukan, korban dalam keadaan terlentang. Menggunakan sarung dan kaos,” tambahnya. 

Diberitakan sebelumnya, kasus kematian remaja tewas di persawahan Desa Wotan, Panceng, Gresik mulai ada titik terang.

Remaja bernama Sobikhul Alim (20) itu ternyata bukan saksi kunci perampokan agen BRI Link Desa Ima’an Gresik.

Hal ini pun menyanggah dari asumsi netizen yang menduga korban merupakan saksi kunci dari kasus perampokan yang menewaskan Wardatun Toyibah di desa tersebut.

Kanit Pidum Satreskrim Polres Gresik Polres Gresik, Ipda Komang Andhika Haditya Prabu mengatakan, korban yang ditemukan meninggal di sawah bukan saksi kunci dari perampokan di Desa Ima’an Gresik.

“Memang benar kami pernah menggali keterangan ke yang bersangkutan, tapi hanya sekedar bertanya saja, tidak masuk BAP,” katanya, Selasa (26/3/2024). 

Kendati demikian, Komang menyebut, ketarangan dari Saksi Sobikhul Alim tidak membantu apa-apa dalam pengungkapan kasus perampokan Agen BRI Link di Desa Ima’an Gresik.

“Saat itu, korban hanya menjawab tidak tahu, sehingga kami tidak memasukan keterangan saksi ke Berita Acara Pemeriksaan,” tuturnya.

Adapun, terkait kondisi jenazah Sobikhul Alim yang ditemukan di sawah, Komang belum bisa memberikan ketarangan jelas. Saat ini pihaknya menunggu autopsi dari tim medis.

“Kalau dilihat dari luar, tidak terjadi tindak kekerasan. Karena itu kami masih menunggu hasil dari tim medis,” bebernya.

Reporter:
Mifathul Faiz
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres