Hendak Sholawatan, Remaja Gresik Tewas Terlindas Truk

GresikSatu | Nasib nahas dialami oleh seorang remaja MYI asal Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik.

Remaja usia 15 tahun itu, meninggal usai terlindas ban truk saat berusaha nebeng truk di Jalan Raya Desa Doudo, Kecamatan Panceng, Gresik. 

Informasi yang dihimpun, korban merupakan santri di salah satu pondok. Dari info yang dihimpun, korban kabur dari pondok tanpa izin sekitar seminggu lalu. 

Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik Iptu Tita Puspita Agustina mengungkapkan, peristiwa nahas itu, terjadi sekitar pukul 11.45 WIB, Rabu (24/1/2024).

Bermula, saat korban berjalan kaki dari arah barat ke timur. Sesampainya di lokasi kejadian, korban memaksa memberhentikan kendaraan truk Fuso nopol L 9168 UP yang berjalan dari arah barat ke timur.

Saat korban naik kendaraan truk Fuso bagian bak sisi kiri, korban terjatuh dan membentur roda belakang bagian kiri truk fuso. 

“Sehingga terjadi benturan dan terjadilah kecelakaan lalu lintas,” ucapnya, Kamis (25/1/2024). 

Akibat kejadian tersebut, korban meninggal dunia di tempat dan kemudian dibawa ke RSUD Ibnu Sina. 

“Korban saat itu hendak menghadiri sholawatan dengan cara menggandol sebuah truk tersebut,” jelasnya. 

“Tapi keluar dari pondok tanpa izin sudah kurang lebih satu minggu,” ujar Alumnus Akpol tahun 2019 itu.  

Dari kejadian tersebut, Tita mengimbau kepada masyarakat untuk tidak memaksa menghentikan atau menggandol truk.

“Sudah 2 kali kejadian serupa, semoga kedepannya tidak ada lagi masyarakat khususnya di wilayah hukum Polres Gresik yang menumpang, menggandol, atau menaiki kendaraan yang memang bukan diperuntukan untuk orang,” tuturnya. 

“Dan bagi para sopir truk agar ditolak dengan keras apabila ada masyarakat yang ingin menumpang di kendaraan tersebut,” tambahnya memungkasi.

Reporter:
Mifathul Faiz
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres