Mengenal Tradisi Parade Kurban di Gresik, Arak-arakan Kambing Menyambut Hari Raya Idul Adha

GresikSatu | Masyarakat Gresik memiliki tradisi unik yang dilakukan pada Perayaan Hari Raya Idul Adha tahun 2024. Namanya Parade Kurban Kontes Kambing menyambut momentum khas setahun sekali.

Dalam parade tersebut, para warga akan berkumpul untuk mengarak ratusan kambing mengelilingi kampung di kawasan perkotaan. 

Mereka berjalan sejauh 2 km dengan rute Kelurahan Sukodono, menuju Desa Kemuteran dan berhenti di Finish di Langgar Maghfur Kalitutup, Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik.

Giat meriah dalam rangka menyambut hari besar islam tersebut menghadirkan berbagai jenis kambing yang sudah dihias rapi. 

Tak hanya diminati para remaja dan orang dewasa, anak-anak bahkan dibuat terkesan dengan fenomena langka tersebut.

Ketua pelaksana kirab Muhammad Nuruddin (25) mengungkapkan, bahwa tradisi unik ini sudah diadakan sejak tahun 2020 saat pandemi covid.

Baca juga:  Jelang Hari Raya Idul Adha, MUI Gresik Gelar Pelatihan Penyembelihan Hewan Kurban

“Tahun ini menjadi tahun ke 5 diadakannya kontes kambing, tahun 2023 kemarin total ada 300 kambing dan domba yang ikut serta,” ungkapnya, Senin (20/5/2024).

Ada berbagai jenis kambing yang dihias dalam giat yang bertemakan Cultur and Traditions ini. Mulai dari etawa, gibas, hingga kambing berjenis biasa.

“Awal adanya Parade Hewan Kurban ini dari keisengan bersama teman kampung yang ingin mengarak hewan kurban sebelum di sembelih. Awalnya ada 10 hewan yang di arak menuju ke musholah, dan pada akhirnya bisa meriah di tahun 2022,” tuturnya.

Kontes kambing ini diadakan pada H-1 sebelum pelaksanaan Hari Raya Kurban. Masyarakat secara terbuka bisa ikut serta mengikuti parade besar arak-arakan kambing.

Baca juga:  Giri Kedaton, Pesantren yang Menjelma Menjadi Kerajaan

Pengarakan kambing sebelum disembelih ini bertujuan membuat darah lebih segar untuk kesehatan ternak. Serta syiar untuk menarik warga semangat berkurban. 

“Semoga acara ini bisa meningkatkan rasa ingin berkurban pada warga disekitar yang dipacu dengan adanya acara ini. Dan semoga acara tersebut bisa berjalan tiap tahunnya dan menjadi kultur di kota Gresik tercinta ini,” pungkasnya.

Reporter:
Chofifah Qurotun Nida
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler