GresikSatu | Mabuk Duren adalah olahan minuman khas berasal dari buah durian pilihan. Bercita rasa manis, kenyal, dan menyegarkan, menjadi sajian takjil tiada duanya di Gresik.
Bahan-bahannya terdiri dari alpukat mangga, bubur mutiara, nutrijel, kelapa muda, nangka, susu kental manis, sirup, keju, dan buah primadona yaitu : Durian sultan.
Sajian nikmat tersebut berada di deretan Ruko depan Perum Grand Sahara Jalan Raya Poros, Sebelah Indomaret Desa Peganden Kecamatan Manyar Kabupaten Gresik.
Pengusaha Mabuk Duren, Jeany Chan mengungkapkan, kuliner Mabuk Duren menjadi favorit bagi warga Gresik, terutama sebagai menu takjil berbuka puasa. Olahan durian tersebut bisa dipadu padankan dengan lainnya. Bahkan tidak kalah nikmat dan segar.
“Durian ini kaya akan nutrisi, vitamin dan serat yang baik untuk mengembalikan kondisi tubuh setelah lelah seharian menahan puasa. Kami balut dengan menu kekinian yang pas serta memanjakan lidah,” ungkapnya, Senin (27/3/2023).
Mabuk Duren memiliki berbagai varian ukuran dan harga, untuk ukuran cup kecil dibandrol dengan harga Rp 10.000, untuk ukuran medium dibandrol dengan harga Rp 15.000, untuk ukuran jumbo dibandrol dengan harga Rp 20.000, serta ukuran spesial dibandrol dengan harga Rp 25.000.
Tidak hanya diolah menjadi minuman dingin saja, namun durian juga dapat dibuat menjadi minuman hangat atau panas. Salah satunya kopi durian.
“Kami menyediakan serba-serbi duren. Mulai dari ketan duren, es teler duren, cincau duren, alpukat duren, hingga kopi duren. Sensasi pahit kopi dibarengi dengan manis durian saling mengadu di lidah. Cocok untuk berbuka puasa, para pemburu takjil wajib coba deh,” pungkasnya. (ovi/aam)