GresikSatu | Dua orang siswi di Kabupaten Gresik menjadi korban pelecehan seksual, saat berjalan di area terowongan Underpass GKB, Sabtu (11/2/2023). Pelaku begal pantat merupakan bapak-bapak mengunakan sepeda pancal. Berkoas hitam, berambut cepak dan bercelana panjang.
Aksi itu pun kepergok pengendara motor yang tak sengaja melintas. Namun sayangnya, wajah pelaku tak terdeteksi kemara. Ia sencara sengaja memalingkan muka dari sorotan kemera pengendara motor itu.
Aksi tersebut sontak membuat pengendara kesal dan prihatin. Salah satunya, Fadil yang melihat aksi di lokasi, menceritakan kejadian pelecehan seksual itu terjadi sekitar pukul 12.40 WIB, Sabtu (11/2/2023). Saat berjalan dari GKB ke arah Bunder, tiba-tiba dirinya melihat aksi bejat pria yang tidak dikenal tersebut.
“Mulanya, dua siswa yang memakai seragam pramuka tersebut sedang pulang selepas sekolah. Tiba-tiba, dari belakang pria tidak dikenal langsung meremas pantat salah satu siswa yang berjalan dari terowongan Underpass GKB,” ungkapnya, Sabtu (11/2/2023).
Saat melakukan aksinya, pelaku pria tersebut sedang mengendarai sepeda pancal. Mirisnya pelaku tak berusaha kabur dengan mengayuh sepeda. Ia hanya memalingkan muka saat Fadil berusaha mereka wajahnya.
“Saat saya ambil gambar wajahnya tidak terlihat, karena dia (pelaku Red) menoleh ke sisi kiri jalan arah Bunder dari Underpass GKB. Dari gayanya seperti sudah biasa melakukan pecelhan seksual,” jelasnya.
Pihaknya berharap, ada tindakan tegas dari petugas Satpol PP maupun kepolisian. Hal ini dimaksudkan agar siswa bisa aman saat pulang sekolah hingga sampai di rumah.
“Operasi rutin lah minimal, terutama di jalan-jalan yang terpantau sepi. Kalau ada petugas lewat dan sering berkeliaran atau operasi, minimal bisa mengurangi tingkat kejahatan seperti begal pantat,” pungkasnya. (faiz/aam)