Job Fair Gresik 2024, Upaya Nyata Pemkab Turunkan Angka Pengangguran

GresikSatu | Ribuan warga Gresik mengikuti acara Job Fair Gresik Kerja 2024 yang diadakan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Gresik di Gedung Wahana Expresi Poesponegoro (WEP), Rabu (15/5/2024).

Kegiatan tersebut menjadi upaya nyata Pemkab Gresik dalam menekan angka pengangguran di Kota Santri.

Dibuka langsung oleh Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Job Fair 2024 akan digelar mulai tanggal 15 Mei hingga 16 Mei.

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menyampaikan kegiatan Job Fair bukan hanya menjadi rutinitas tahunan atau formalitas belaka.

Ia meminta Disnaker untuk mengawasi statistik perekrutan tenaga kerja perusahaan di kawasan Gresik secara mendetail.

“Harus dimonitoring terus. Mulai pendaftaran hingga berapa orang yang diterima perusahaan. Jangan sampai Job Fair ini hanya kegiatan rutin atau hanya formalitas saja,” ungkapnya.

Pria yang akrab dipanggil Gus Yani itu bahkan meminta Disnaker agar mencatat siapa saja yang diterima oleh perusahaan melalui job fair. 

Baca juga:  Dapat Energi Baru CPNS Lulusan PKN-STAN, Sekda Gresik: Semoga Mutu Administrasi Lebih Baik

“Dengan adanya pencatatan, masyarakat juga bisa tahu secara detail berapa orang yang diterima dalam job fair. Artinya jangan sampai warga Gresik tidak mendapatkan informasi tentang pekerjaan di Gresik,” terangnya.

Selain itu, lanjut Gus Yani, ia juga berpesan agar memantau perusahaan yang ikut tergabung dengan job fair. Hal itu untuk menghindari penerapan praktik ordal (orang dalam). 

“Jadi terpotret data statistik secara rinci dalam mengatasi angka pengangguran terbuka, jadi jobfair kita pastikan penerimaan kayawan utamanya warga gresik,” tuturnya.

Gus Yani menambahkan, pihaknya selalu memantau hasil job fair tahun 2023. Ia juga mengetahui jumlah pelamar masing-masing kecamatan dan yang diterima di masing-masing kecamatan.

“Kami amati dan saya baca statistiknya. Di tahun kemarin yang rendah di Wringinanom dan Tambak,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Disnaker Kabupaten Gresik Zainul Arifin mengatakan adanya Job Fair ini merupakan langkah dan upaya Pemkab Gresik untuk mengurangi angka pengangguran di Gresik. 

Baca juga:  Pelabaran Jalan Manyar, Puluhan Warung Akan Tergusur

Selain itu, pencaker bisa memperoleh pekerjaan yang sesuai minat bakat. Serta Perusahaan mendapat talenta yang bagus dan berkualitas yang ber KTP Gresik.

“Ini juga memfasilitasi perusahan untuk mendapat talenta yang bagus dan berkualitas. Ada simbiosis mutualisme,” kata Zainul Arifin. 

Pihaknya selama ini juga telah melaksanaan pemantauan terhadap kegiatan  job fair. Hal ini terbukti adanya penurunan angka pengangguran di Kabupaten Gresik. 

“Dari data yang kita terima, adanya job fair ini angka pengangguran mengalami penurunan dari 7,8 persen, menjadi 6,2 persen. Pada job fair tahun 2023 lalu ada 1.524 yang diterima perusahaan,” kata dia.

Untuk job fair tahun 2024 kali ini, diikuti sebanyak 45 perusahaan. Dari 45 perusahaan itu, terdapat 3.748 lowongan dibuka untuk warga Gresik.

Rinciannya : lowongan untuk campuran laki-laki dan perempuan sebanyak 2.782. Khusus laki-laki sebanyak 855 orang dan khusus perempuan sebanyak 110 orang.

Reporter:
Chofifah Qurotun Nida
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler